Populasi burung pertanian di Eropa telah menurun lebih dari 50% dalam beberapa dekade terakhir.
Baca juga: Laba-laba Janda Cokelat, Hewan yang Rela Mati Setelah Selesai Kawin
Perubahan iklim menambah tekanan pada populasi burung. Belum pasti apakah mereka dapat beradaptasi dengan perubahan iklim apabila kondisinya semakin memburuk.
“Burung-burung mengubah waktu berkembang biak. Mereka cenderung berkembang biak di awal musim semi yang lebih hangat. Namun, pergerakan mereka tidak cukup cepat,” kata dr. Evans.
“Orang-orang mulai melihat apakah burung mampu meningkatkan kemampuan mereka untuk mencocokkan jadwal menetas dengan musim semi yang lebih awal, tapi buktinya masih sangat beragam saat ini,” tambahnya.
Hasil penelitian ini dipublikasikan pada jurnal Nature Ecology and Evolution.