NASA Merilis Gambar Luar Biasa Bulan Es Planet Jupiter Europa

By Ricky Jenihansen, Minggu, 9 Oktober 2022 | 14:30 WIB
Pemandangan bulan Jupiter, Europa, ditangkap oleh misi Juno NASA. Pesawat ruang angkasa itu berada 945 mil (1.500 kilometer) di atas permukaan bulan ketika gambar itu diambil. (NASA)

Nationalgeographic.co.id—Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) merilis gambar-gambar luar biasa dari bulan es Planet Jupiter Europa. Gambar tersebut diambil oleh instrumen JunoCam di atas pesawat ruang angkasa NASA Juno.

Pengambilan gambar tersebut selama pendekatan yang dilakukan pada tanggal 29 September 2022 dan diproses oleh ilmuwan warga. Björn Jónsson dan Navaneeth Krishnan adalah ilmuwan warga yang terlibat dalam pemrosesan pemandangan luar biasa tersebut.

Scott Bolton, peneliti utama Juno di Southwest Research Center mengatakan ilmuwan warga Juno sangat berharga dalam memproses banyak gambar yang kami dapatkan dengan Juno. "Dimulai dengan terbang melintasi Bumi kami pada tahun 2013," katan Bolton dalam rilis NASA.

"Selama setiap penerbangan melewati Planet Jupiter, dan sekarang bulan-bulannya, pekerjaan mereka memberikan perspektif yang mengacu pada sains dan seni."

Menurutnya, ilmuwan warga adalah bagian penting dari tim mereka, memimpin dengan menggunakan gambar kami untuk penemuan baru.

"Gambar-gambar terbaru dari Bulan Europa ini menunjukan hal itu, mengarahkan kita ke fitur permukaan yang mengungkapkan detail tentang cara kerja Europa dan apa yang mungkin bersembunyi di atas es dan di bawah."

JunoCam mengambil gambar terdekatnya pada ketinggian 1.521 km atau sekitar 945 mil di atas wilayah bulan Europa yang disebut Annwn Regio. Dalam gambar, medan di samping batas siang-malam terungkap ternyata tidak datar, dengan lubang dan palung.

Banyak pegunungan dan pita terang dan gelap membentang di permukaan yang tidak rata, mengungkapkan tekanan tektonik yang dialami bulan selama ribuan tahun.

Perbandingan gambar yang diproses secara minimal dan maksimal dari bagian yang sama dari permukaan Europa. (NASA)

Fitur gelap melingkar di kanan bawah adalah kawah Callanish. "Gambar JunoCam seperti itu membantu mengisi celah di peta dari gambar yang diperoleh misi Voyager dan Galileo NASA," catat para ilmuwan Juno.

Sepasang gambar yang dihasilkan menunjukkan bagian Europa yang sama sebelum dan sesudah diproses. Gambar asli (diproses minimal), ditangkap oleh JunoCam selama penerbangan dekat Juno pada 29 September 2022.

Ilmuwan warga Navaneeth Krishnan yang juga memproses ulang gambar untuk menghasilkan gambar-gambar tersebut. Kontras warna yang ditingkatkan menyebabkan fitur permukaan yang lebih besar menjadi lebih menonjol.

 Baca Juga: Teknologi Ini Mampu Jelajahi Europa, Bulan Es Planet Jupiter yang Unik

 Baca Juga: Ilmuwan: Satelit Jupiter Menjadi Lokasi Terbaik Mencari Kehidupan di Tata Surya

 Baca Juga: Astronom Babilonia Kuno Menggunakan Geometri untuk Melacak Jupiter

Contoh hasil dapat dilihat di atas yang sebelah kanan bawah gambar, di mana lubang dan blok persegi kecil (memantulkan lebih banyak cahaya daripada fitur di sekitarnya) menghasilkan bayangan yang mencolok.

Tekstur permukaan skala kecil pada gambar perlu dipelajari dengan cermat untuk membedakan antara fitur dan artefak dari pemrosesan, tetapi gambar tersebut menyajikan seni dan sains dengan menarik kita lebih dalam ke lanskap alien Europa.

Pemandangan yang sangat berwarna dari bulan es Jupiter, Europa, dibuat dengan memproses ulang gambar yang diambil oleh JunoCam selama penerbangan dekat misi pada 29 September 2022. (NASA)

Pada gambar kedua, kontras warna yang ditingkatkan menyebabkan fitur permukaan yang lebih besar lebih menonjol daripada versi gambar yang diproses ringan.

Contoh hasilnya dapat dilihat di kanan bawah gambar yang disempurnakan, di mana lubang dan balok kecil menghasilkan bayangan yang mencolok.

Tekstur permukaan dalam skala kecil pada gambar perlu dipelajari dengan cermat untuk membedakan antara fitur dan artefak dari pemrosesan, tetapi gambar tersebut menarik kita lebih dalam ke lanskap alien Europa.

"Ilmuwan warga Juno adalah bagian dari upaya bersatu global, yang mengarah pada perspektif baru dan wawasan baru," kata rekan penyelidik JunoCam, Candy Hansen, seorang peneliti di Planetary Science Institute.

"Sering kali, ilmuwan warga akan mengabaikan potensi aplikasi ilmiah dari sebuah gambar sepenuhnya, dan fokus pada bagaimana Juno menginspirasi imajinasi atau rasa artistik mereka, dan kami menyambut kreativitas mereka."