Baca Juga: Sejarah Lagu Indonesia Raya, Pertama Kali Dikumandangkan Pada Kongres Pemuda II
Baca Juga: Ketika Orang Arab dan Tionghoa Membuat Resah Pemerintah Kolonial
Pemahaman kolektif akan nasionalisme yang sesungguhnya pun mulai terbangun. Jati diri kebangsaan telah mengubah perasaan kedaerahan. Jong Java menjadi salah satu elemen yang aktif menyuarakan persatuan pemuda.
Puncaknya terjadi pada tahun 1926 di Surakarta, Jong Java menerbitkan surat perhimpunan yang bertujuan memajukan rasa persatuan para pemuda dari semua golongan bangsa Indonesia.
Azas persatuan inilah yang kemudian mendorong gelombang persatuan yang lebih besar lagi, hingga tercetuslah Kongres Pemuda I dan II yang diselenggarakan secara berkala.
Kongres Pemuda II yang dselenggarakan pada 27-28 Oktober 1928 ini memunculkan "Sumpah Pemuda" yang melejitkan semangat kolektif pemuda untuk memperjuangkan kemerdekaannya.