Gerakan Spontan Bayi Penting untuk Pengembangan Sistem Sensorimotor

By Ricky Jenihansen, Minggu, 1 Januari 2023 | 15:00 WIB
Sejak dalam rahim, bayi sudah sering melakukan gerakan spontan. (Medical Dialogues)

Pertama, tim merekam gerakan sendi dari 12 bayi baru lahir yang sehat (berusia kurang dari 10 hari) dan 10 bayi muda (berusia sekitar 3 bulan) menggunakan teknologi penangkapan gerak.

Selanjutnya, mereka memperkirakan aktivitas otot bayi dan sinyal input sensorik dengan bantuan model komputer muskuloskeletal skala seluruh tubuh yang telah mereka buat.

Baca Juga: Mengapa Manusia Tak Bisa Mengingat Kejadian Saat Masih BayI?

Baca Juga: Kondisi Stres Ibu Saat Hamil Terkait dengan Emosi Negatif pada Bayi

Baca Juga: Polusi Buruk Bisa Sangat Berdampak pada Bayi Kandungan Ibu Hamil

Terakhir, mereka menggunakan algoritma komputer untuk menganalisis fitur spatiotemporal (ruang dan waktu) dari interaksi antara sinyal masukan dan aktivitas otot.

"Kami terkejut bahwa selama gerakan spontan, gerakan bayi 'mengembara' dan mereka melakukan berbagai interaksi sensorimotor. Kami menamakan fenomena ini 'pengembaraan sensorimotor'," kata Kanazawa.

“Sudah umum diasumsikan bahwa perkembangan sistem sensorimotor umumnya bergantung pada terjadinya interaksi sensorimotor berulang, yang berarti semakin banyak Anda melakukan tindakan yang sama, semakin besar kemungkinan Anda untuk belajar dan mengingatnya."

Namun, hasil kami menunjukkan bahwa bayi mengembangkan sensorimotor mereka sendiri. sistem berdasarkan perilaku eksplorasi atau keingintahuan, sehingga mereka tidak hanya mengulangi tindakan yang sama, tetapi berbagai tindakan.

Selain itu, temuan kami memberikan hubungan konseptual antara gerakan spontan awal dan aktivitas saraf spontan.

Selanjutnya, Kanazawa ingin melihat bagaimana pengembaraan sensorimotor memengaruhi perkembangan selanjutnya, seperti berjalan dan menjangkau, bersamaan dengan perilaku yang lebih kompleks dan fungsi kognitif yang lebih tinggi.

"Latar belakang asli saya adalah rehabilitasi bayi. Tujuan besar saya melalui penelitian saya adalah untuk memahami mekanisme yang mendasari perkembangan motorik dini dan untuk menemukan pengetahuan yang akan membantu mendorong perkembangan bayi," katanya.