Dokumentasi Hagia Sophia, Jejak Kekaisaran Bizantium Hingga Ottoman

By Ricky Jenihansen, Senin, 10 April 2023 | 16:30 WIB
Hagia Sophia memiliki sejarah panjang mulai dari Bizantium, Kekaisaran Latin hingga Kekaisaran Ottoman. (Pixabay)

Nationalgeographic.co.idHagia Sophia memiliki arti "Kebijaksaan Suci", adalah monumen berkubah yang awalnya dibangun sebagai Katedral Kristen Ortodoks di Konstantinopel (sekarang Istanbul, Turki) oleh Kekaisaran Bizantium pada tahun 537.

Pada tahun 1204, Hagia Sophia diubah oleh Tentara Salib menjadi Katedral Kristen Katolik Roma di bawah Kekaisaran Latin yang didirikan oleh Tentara Salib. Tetapi, Hagia Sophia kembali diambil Bizantium pada 1261 dan dijadikan Katedral Kristen Ortodoks kembali.

Pada tahun 1453, Konstantinopel ditaklukan oleh Kekaisaran Ottoman atau Kesultanan Utsmaniyah di bawah pimpinan Sultan Muhammad Al Fatih atau Mehmed II yang saat itu masih berusia 21 tahun.

Di bawah kendali Kekaisaran Ottoman, Hagia Sophia diubah sebagai masjid dan bahkan pada tahun 1616, Hagia Sophia adalah masjid utama Istanbul. Sejumlah fitur buatan Bizantium diubah, seperti gambar Yesus, Bunda Maria dan gambar-gambar malaikat.

Sementara itu, fitur-fitur yang melambangkan Islam ditambahkan, seperti mihrab, mimbar, empat menara hingga kaligrafi bertuliskan Allah dan Nabi Muhammad.

Hagia Sophia memiliki sejarah panjang dan menjadi saksi peradaban Bizantium hingga Kekaisaran Ottoman sehingga ada banyak temuan arkeologi di monumen tersebut.

Meski kemudian Hagia Sophia kehilangan fungsinya saat Mustafa Kemal Ataturk menjadikannya sebagai museum saat reformasi sekuler di Turki sebelum kemudian dikembalikan menjadi Masjid oleh Recep Tayyip Erdoğan pada 10 Juli 2020.

Melansir Live Science, berikut kolase foto penemuan arkeologi dari sudut-sudut Hagia Sophia.

1. Justinian I

(Jan Kostenec)

Justinian I adalah sebuah lingkaran yang terbuat dari sejenis batuan beku yang disebut porfiri di mana Justinian I, kaisar Kekaisaran Bizantium, berdiri selama upacara keagamaan.

Karena itu adalah bagian dari lantai asli abad keenam gereja Justinian di Hagia Sophia satu-satunya tempat yang memungkinkan satu-satunya tempat yang tepat untuk kaisar di mana kaisar Bizantium (Justinian I) yang paling terkenal berdiri.