Perubahan Iklim, Lapisan Es Masif Greenland Mencair Secara Permanen

By Ricky Jenihansen, Sabtu, 1 April 2023 | 11:15 WIB
Akibat perubahan iklim, Lapisan Es Greenland mendekati titik leleh tanpa harapan. (Insider)

Kemudian mereka menjalankan serangkaian simulasi selama 20.000 tahun dengan emisi karbon berkisar antara 0 hingga 4.000 gigaton karbon.

Dari simulasi tersebut, para peneliti mendapatkan titik kritis 1.000 gigaton karbon untuk pencairan bagian selatan lapisan es dan titik kritis karbon 2.500 gigaton yang bahkan lebih berbahaya untuk hilangnya hampir seluruh lapisan es.

Saat lapisan es mencair, permukaannya akan berada pada ketinggian yang semakin rendah, terkena suhu udara yang lebih hangat. Suhu udara yang lebih hangat mempercepat pencairan, membuatnya turun dan semakin panas.

Temperatur udara global harus tetap tinggi selama ratusan tahun atau bahkan lebih lama agar umpan balik ini menjadi efektif, kilatan cepat 2 derajat Celcius (3,6 derajat Fahrenheit) tidak akan memicunya, kata Höning.

Namun begitu es melewati ambang batas, es itu pasti akan terus mencair. Bahkan jika karbon dioksida atmosfer berkurang ke tingkat pra-industri, itu tidak akan cukup untuk memungkinkan lapisan es tumbuh kembali secara substansial.

"Kita tidak dapat melanjutkan emisi karbon pada tingkat yang sama lebih lama lagi tanpa mengambil risiko melewati titik kritis," kata Höning.

"Sebagian besar pencairan lapisan es tidak akan terjadi dalam dekade berikutnya, tetapi tidak akan lama lagi kita tidak akan dapat melawannya lagi."