Pertempuran Sekigahara: Darah Pengkhianatan Mengubah Sejarah Jepang

By Hanny Nur Fadhilah, Kamis, 17 Agustus 2023 | 09:00 WIB
Pertempuran Sekigahara merupakan momen penting dalam sejarah Kekaisaran Jepang. (Wikimedia Commons)

Nationalgeographic.co.id—Pertempuran Sekigahara merupakan momen penting dalam sejarah Kekaisaran Jepang. Peristiwa ini yang akan menentukan nasib bangsa selama berabad-abad mendatang. 

Suara pedang yang beradu, gemuruh kuku, dan bau mesiu memenuhi udara saat dua pasukan kuat bentrok di dataran Sekigahara.

Saat itu, tanggal 21 Oktober 1600, dan nasib Jepang tergantung pada keseimbangan. Di satu sisi berdiri Tentara Timur, dipimpin oleh Tokugawa Ieyasu, seorang ahli strategi yang licik dan prajurit yang berpengalaman.

Di sisi lain adalah Tentara Barat, dipimpin oleh Ishida Mitsunari, seorang loyalis klan Toyotomi dan lawan yang tangguh.

Latar Belakang Pertempuran

Pertempuran Sekigahara adalah pertempuran menentukan yang terjadi pada tanggal 21 Oktober 1600, antara dua faksi yang bersaing untuk menguasai Jepang: Tentara Timur dipimpin oleh Tokugawa Ieyasu dan Tentara Barat dipimpin oleh Ishida Mitsunari.

Pertempuran tersebut terjadi di Sekigahara, sebuah kota kecil yang terletak di Prefektur Gifu saat ini. Hal ini menandai berakhirnya periode Sengoku Jepang, masa perang saudara dan kerusuhan politik.

Akar konflik dapat ditelusuri kembali ke akhir abad ke-16 ketika Oda Nobunaga, seorang daimyo (penguasa feodal) yang kuat, mulai menyatukan Jepang melalui penaklukan militer.

Setelah kematiannya pada tahun 1582, jendralnya yang setia, Toyotomi Hideyoshi, melanjutkan pekerjaannya dan berhasil menaklukkan sebagian besar daimyo yang tersisa. Kemudian, membawa perdamaian ke negara tersebut.

Namun, setelah kematian Hideyoshi pada tahun 1598, kekosongan kekuasaan muncul karena putra dan ahli warisnya, Toyotomi Hideyori tidak berpengalaman untuk memerintah.

Dua faksi dengan cepat muncul. Satu dipimpin oleh Tokugawa Ieyasu, mantan sekutu Hideyoshi, dan yang lainnya oleh Ishida Mitsunari, seorang loyalis klan Toyotomi.

Siapa yang Bertarung di Setiap Sisi?