Cara Firaun Jadi Penghubung Manusia dan Dewa di Sejarah Mesir Kuno

By Hanny Nur Fadhilah, Rabu, 23 Agustus 2023 | 07:00 WIB
Firaun sangat berperan penting sebagai perantara masyarakat dengan para dewa dan dewi dalam sejarah Mesir kuno. (Culture trip)

Nationalgeographic.co.id—Firaun sangat berperan penting sebagai perantara masyarakat dengan para dewa dan dewi dalam sejarah Mesir kuno. Agama Mesir kuno adalah salah satu sistem kepercayaan paling kompleks dan menarik. Orang Mesir percaya pada banyak dewa dan dewi, yang dianggap mengendalikan semua aspek kehidupan. 

Orang Mesir Kuno juga percaya akan kehidupan setelah kematian merupakan bagian utama dari agama mereka. Mereka adalah penganut politeisme, yang berarti percaya pada banyak dewa.

Dewa-dewa ini sering berwujud manusia dan dianggap mengendalikan berbagai aspek alam seperti matahari, bulan, sungai, pertanian, dan sebagainya. Tidak semua dewa dan dewi Mesir diperlakukan dengan rasa hormat atau penghormatan yang sama di semua bagian Mesir. 

Beberapa contohnya adalah Taweret (dewi kelahiran yang sama dengan kuda nil), Bes (dewa kesuburan kerdil berjanggut), dan Bastet (dewi kucing). Dewa-dewa ini tidak memiliki kuil atau pendeta mereka sendiri. Jadi orang biasa membangun tempat suci di rumah mereka sendiri untuk menghormati dewa-dewa ini.

Beberapa dewa lain penting di daerah tertentu, sehingga dapat memiliki kuil kecil dengan pendeta. Di antaranya adalah Hathor (dewi kesuburan berkepala sapi di Dendera), Horus (dewa berkepala elang di Edfu), dan Khnum (dewa berkepala domba jantan di Elephantine).

Sebagian dewa terpilih sangat penting sehingga pemujaan mereka didukung oleh pemerintah. Dengan membangun kuil-kuil besar untuk mereka di seluruh Mesir, dan membayar para pendeta untuk mengatur kompleks mereka secara penuh waktu.

Masing-masing dewa ini dulunya hanya penting secara regional, tetapi lama kelamaan menjadi terkenal. Jenis dewa ini paling terkenal karena begitu banyak peninggalan kuil mereka yang telah ditemukan.

Termasuk dewa Atum (dewa matahari pencipta yang berasal dari Heliopolis), Ptah (dewa pencipta yang berasal dari Memphis), dan Amun (dewa tertinggi yang berasal dari Thebes).

Peran Firaun 

Firaun adalah kepala negara dan pemimpin agama bagi masyarakat Mesir Kuno.  Mereka dianggap sebagai keturunan langsung para dewa, sehingga mereka memiliki peran yang sangat penting dalam agama.

Firaun bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan di dunia dan menjaga ketertiban. Mereka melakukan ini dengan melakukan ritual keagamaan, yang dirancang untuk menyenangkan para dewa dan memastikan bahwa mereka terus melindungi dan memberkati Mesir.

Duat