Charybdis, Monster Mitologi Yunani yang Menyebabkan Pusaran Air Laut

By Sysilia Tanhati, Jumat, 8 September 2023 | 10:00 WIB
Dalam mitologi Yunani, Charybdis menelan air dalam jumlah besar dan kemudian memuntahkannya. Hal itu kemudian menciptakan pusaran air besar yang mengakibatkan hancurnya kapal-kapal yang lewat. (James Gillray)

Nationalgeographic.co.id - Mitologi Yunani penuh dengan monster yang menarik sekaligus menyeramkan. Salah satu yang paling kuat dan berbahaya adalah monster laut Charybdis. Charybdis bukan sekadar monster. Makhluk ini adalah kekuatan alam yang berulang kali muncul dalam mitologi Yunani. Charybdis selalu menjadi rintangan dalam perjalanan beberapa pahlawan mitologi Yunani.

Seperti kebanyakan monster mitologi Yunani, Charybdis memiliki latar belakang yang tragis. Konon ia diubah menjadi monster oleh para dewa yang pernah dia layani. Jadi apa itu Charybdis dan mengapa dia begitu kuat dan menakutkan?

Apa itu Charybdis dalam mitologi Yunani

Charybdis adalah monster laut yang diyakini orang Yunani hidup di bawah pohon ara yang tumbuh di batu. Di seberang Charybdis, orang Yunani Kuno percaya ada monster laut lain, Scylla. Ia juga hidup di dalam batu.

“Charybdis akan menelan air dalam jumlah besar tiga kali sehari dan kemudian bersendawa,” tulis Robbie Mitchell di laman Ancient Origins. Proses ini menciptakan pusaran air raksasa yang akan menyeret dan menghancurkan kapal-kapal di dekatnya. Scylla, di sisi lain, akan mengulurkan tangan dan mengajak para pelaut yang lewat untuk makan malam.

Karena jalur antara kedua monster itu sangat sempit, sehingga selat ini sangat berbahaya bagi kapal. Ke mana pun sebuah kapal berlayar di selat itu, mereka berada dalam jangkauan salah satu monster mengerikan itu.

Para penulis awal, seperti Homer, tidak pernah menyebutkan lokasi selat tersebut. Ia membayangkan selat tersebut berada di wilayah laut yang jauh dan jarang dijelajahi. Pada periode klasik, hal ini telah berubah. Orang di periode klasik memperkirakan kedua monster itu tinggal di Selat Messina di lepas pantai Sisilia. Pusaran air memang ada di sana, meski hanya berbahaya bagi perahu kecil dalam kondisi ekstrem.

Seperti apa rupa Charybdis?

Penggambaran Charybdis tidak terlalu banyak. Para penulis Yunani mula-mula tidak menghabiskan waktu untuk mendeskripsikannya. Mereka hanya berfokus pada pusaran air yang ditimbulkannya.

Belakangan, Charybdis digambarkan sebagai makhluk mirip ular raksasa dengan rahang besar menganga yang dia gunakan untuk menelan air dan menciptakan pusaran air.

Penggambaran Charybdis yang paling jelas datang dari Homer. Dia menggambarkannya sebagai makhluk besar yang berbentuk seperti kandung kemih dengan sirip di lengan dan kakinya. Seperti kebanyakan monster mitologi Yunani yang paling menakutkan, Charybdis selalu dianggap sebagai perempuan.

Asal-usul Charybdis dalam mitologi Yunani