Selain Katana, Samurai Kekaisaran Jepang Gunakan Senjata Api Raksasa

By Sysilia Tanhati, Rabu, 6 Desember 2023 | 15:00 WIB
Katana dikenal secara luas sebagai senjata yang digunakan oleh samurai di Kekaisaran Jepang. Namun, ada senjata-senjata lain yang digunakan oleh samurai saat bertempur. Salah satunya adalah senjata api. (Tatsuno City Tatsuno History and Culture Museum Collection)

Nationalgeographic.co.id—Katana dikenal secara luas sebagai senjata yang digunakan oleh samurai di Kekaisaran Jepang. Namun, ada senjata-senjata lain yang digunakan oleh samurai saat bertempur. Salah satunya adalah senjata api yang berukuran besar.

“Faktanya, samurai Kekaisaran Jepang adalah prajurit yang praktis,” tulis Mamerto Adan di laman Owncation.

Dan seperti yang ditunjukkan oleh upaya Invasi Mongol, samurai mampu beradaptasi. Terjadi pada tahun 1274 dan 1281, invasi Mongol memaksa Kekaisaran Jepang untuk mendesain ulang pedang mereka.

Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk menembus baju besi kulit yang keras yang dikenakan tentara Mongol. Inovasi tersebut akhirnya mengarah pada pengembangan katana seperti yang kita kenal sekarang.

Di saat yang sama, Kekaisaran Jepang pun menemukan informasi perihal kekuatan bubuk mesiu dalam pertempuran. Saat itu tentara Mongol menyerang samurai Kekaisaran Jepang dengan granat keramik dan panah yang meledak. Mongol juga menggunakan senjata seperti tabung sederhana yang disebut teppo (meriam besi).

Sangat mudah beradaptasi sehingga selama Sengoku Jidai, samurai di Kekaisaran Jepang tidak mengalami masalah dengan senjata api. Mereka bahkan menciptakan seni bela diri untuk meresmikan latihan memuat dan menembakkan senjata tanegashima.

“Senjata api menjadi bagian dari sejarah samurai, seperti katana,” tulis Cezary Jan Strusiewicz di laman Tokyo Weekender.

Mungkin sulit bagi penggemar samurai untuk menerimanya, tapi para pejuang ini juga merupakan penembak yang hebat. Budaya pop menggambarkan mereka sebagai pendekar pedang murni dengan keterampilan hampir supernatural. Namun kenyataan, semuanya berbeda dari fantasi. Di medan perang, samurai harus melakukan apa pun untuk menang.

Bahkan sebelum kelas samurai mengadopsi senjata api, mereka sudah menggunakan busur dan anak panah. Saat itu, samurai juga menggunakan polearm sebagai senjata jarak dekat utama. Dengan senjata yang dimiliki, samurai tidak takut untuk terjun di medan perang.

Dan seperti tentara modern, samurai Kekaisaran Jepang juga membawa senjata api berkaliber berbeda, tergantung tugasnya. Dan ya, mereka juga menggunakan senjata berukuran besar. Untuk tujuan khusus, samurai memiliki senjata api ekstra besar yang mengingatkan kita pada bazoka versi Sengoku. Bayangkan jika nasib musuh yang tertembak senjata raksasa ini dari jarak dekat.

Senjata ekstra besar yang digunakan oleh samurai Kekaisaran Jepang

Para samurai di Kekaisaran Jepang tidak asing dengan senjata ekstra besar. Beberapa senjata genggam yang biasa digunakan juga mempunyai versi yang lebih besar. Contohnya adalah pedang samurai.