Kisah di Balik Zeus Punya Lebih dari 100 Anak dalam Mitologi Yunani

By Hanny Nur Fadhilah, Sabtu, 13 Januari 2024 | 17:00 WIB
Zeus mempunyai lebih dari 100 anak dengan berbagai wanita fana dan dewa mitologi Yunani. (Wikimedia Commons)

Hermes juga dikenal sebagai utusan para dewa, pembawa orang mati ke Hades. Tapi dia juga pelindung para pelancong, pedagang dan pencuri. Dia dikatakan bergerak dengan cepat dan tanpa suara, jadi tidak mengherankan disebut sebagai dewa pengembara.

Hermes adalah tokoh penting dalam jajaran dewa Yunani dan telah ditampilkan dalam banyak karya seni, sastra, dan musik sepanjang zaman. Dia adalah pemandu yang suka membantu dan nakal, membantu para dewa dan manusia. 

Ares 

Ares adalah dewa perang di mitologi Yunani kuno. Dia adalah putra Zeus dan Hera serta saudara laki-laki Athena dan Apollo. Dia juga merupakan personifikasi kekerasan dan haus darah dan sering digambarkan dalam seni Yunani sebagai seorang pemuda berbaju besi yang membawa tombak dan perisai.

Ares bukanlah dewa yang populer di kalangan orang Yunani, yang menganggapnya sebagai pembawa perang dan kehancuran. Dia dianggap sebagai kekuatan berbahaya dan tidak terkendali yang mampu menyebabkan kematian. Meski begitu, Ares masih disembah di beberapa wilayah Yunani, khususnya oleh para pejuang.

Ares sering berselisih dengan Athena, dewi kebijaksanaan dan strategi, yang lebih memilih menyelesaikan perselisihan dengan diplomasi daripada perang. Akibatnya, Ares sering digambarkan sebagai musuh para dewa dan dewi lain dan sering diadu melawan mereka dalam pertempuran.

Hephaestus

Hephaestus adalah dewa api mitologi Yunani kuno. Tidak seperti kebanyakan saudara kandungnya, Hephaestus adalah anak sah Zeus, ayah dari dewi Hera. Sayangnya, ia terlahir lumpuh.

Para dewa lainnya menghina dan mengusirnya dari Gunung Olympus karena cacat. Hephaestus yang rajin tidak membiarkan cacatnya mendefinisikan dirinya dan terus membuat namanya terkenal di antara para dewa dan manusia.

Ia dikenal karena keahliannya dan sering disebut sebagai “Dewa Pandai Besi” atau “Dewa Teknologi”. Dia adalah satu-satunya dewa yang memiliki bengkel, dan dia menggunakannya untuk membuat senjata dan baju besi yang kuat untuk para dewa.

Hephaestus bertanggung jawab untuk membuat banyak persenjataan legendaris yang ditemukan di mitologi Yunani. Dia membuat perisai Achilles yang terkenal, busur dan anak panah Artemis, dan pelindung dada Heracles.

Meskipun cacat, Hephaestus adalah dewa yang dicintai. Dia baik hati, lembut, dan bijaksana dan sering dicari karena kebijaksanaan dan pengetahuannya. Dia sering digambarkan sebagai penjaga perdamaian antara dewa dan dewi yang suka bertengkar.