Selain itu festival Helai Mbai Hote Mbai juga telah digelar setiap tahun pada 28-30 September di Kampung Abar, Kabupaten Jayapura. Festival ini mencakup pembuatan gerabah, pengolahan sagu, dan acara makan papeda bersama.
“Tradisi ini merupakan bagian penting dari identitas budaya masyarakat Sentani. Namun, modernisasi dan globalisasi mengancam keberlanjutannya,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Siswanto berharap, perlu adanya langkah konkret dalam bentuk edukasi, penyuluhan, dan dukungan komunitas. Tujuannya agar warisan budaya ini tetap hidup dan berkembang di tengah perubahan zaman.