Penulis: Resa Eka Ayu Sartika/ kompas.com
Gadis bernama Ryleigh Taylor itu mulanya sedang ikut memancing bersama orang tuanya pada Senin (30/04/2018).
Dia kemudian memutuskan untuk beristirahat dan berjalan-jalan sebentar.
"Temanku mengambil alih pancing karena aku merasa lelah, dan aku mulai berjalan di sekitar batuan," ujar Reyleigh dilansir dari kompas.com.
"Dalam perjalanan kembali saya melihat ke bawah agar tidak jatuh, dan saya pikir melihat kumbang pada awalnya jadi saya pergi untuk melihat apa itu," imbuhnya.
Baca juga: Gen Migrain Ternyata Sudah Dimiliki Manusia Purba Sejak Dulu
Gadis ini kemudian memanggil orangtuanya untuk melihat temuannya tersebut. Reyleigh sudah menduga bahwa itu sebuah fosil.
Sayangnya, ibunya, Tammy Taylor tak langsung percaya. "Dia tahu itu fosil, tapi dia berusaha untuk memanggil kami untuk datang dan melihat itu, dan saya tidak langsung percaya karena tidak tahu... Saya hanya berpikir itu adalah sesuatu di atas batu," kata Tammy.
Reyleigh kemudian membawa fosil tersebut untuk membuktikannya. keluarga Taylor kemudian meminta bantuan Collin Sumrall, seorang paleobiologi di University of Tennessee untuk mengkonfirmasi temuan tersebut.
Baca juga: Arkeolog Temukan Bukti Ritual Pengorbanan Anak Terbesar di Peru
Sumrall mengatakan, Reyleigh menemukan seekor trilobita, hewan laut yang telah punah.
Usia fosil yang ditemukan Reyleigh diperkirakan 475 juta tahun.
"Fosil tertua mungkin sedikit lebih tua dari itu," kata Sumrall. "Itu sulit untuk diterima... 475 juta tahun, itu waktu yang lama," kata Tammy.
Menurut Sumrall, sulit menemukan fosil trilobita dengan bagian yang utuh seperti yang ditemukan Reyleigh.
Fosil yang ditemukan Ryleigh tampak seperti exoskeleton, yang akan jadi tempurung trilobita saat mereka tumbuh.Artikel ini telah tayang di Kompas.com. Baca artikel sumber.