Nationalgeographic.co.id - Pihak museum menemukan potongan fosil manusia yang berusia 12.000 tahun pada Jumat (19/10/2018) lalu. Temuan tersebut merupakan tengkorak dari seorang wanita Neolitik yang merupakan salah satu artefak berharga di Museum Nasional Brasil.
Tengkorak yang bernama Luzia ini ditemukan pada 1970 di negara bagian tenggara Minas Gerais oleh seorang arkeolog Prancis, Annette Laming-Emperaire.
"Kami menemukan hampir semua tengkorak dan 80 persen fragmennya telah diidentifikasi," ujar Alexander Kellner, direktur museum.
Baca Juga : Banyak Hewan Laut Terdampar di Pesisir Pantai, Akibat Pengaruh Gempa?
Tim dari Manchester University kemudian melakukan rekonstruksi ulang wajah Luzia berdasarkan tengkorak yang ditemukan. Potongan tengkorak yang berhasil diselamatkan beberapa hari lalau tersebut akan disimpan dalam sebuah guci logam di lemari.
"Fosil itu mengalami perubahan dan kerusakan. Namun, kami sangat optimis dapat menemukan fragmen tengkorak lainnya," kata perwakilan museum, Claudia Rodrigues.
Baca Juga : Peneliti: Kepunahan Mamalia 50 Tahun Mendatang Disebabkan Oleh Manusia
Sebelumnya, kebakaran besar terjadi di National Museum of Brazil (Museum Nasional Brasil) pada tanggal 2 September 2018. Kebakaran terebut menyebabkan kerugian yang tak terhitung nilainya.
Sebanyak 20 juta artefak, termasuk rekaman audio dari bahasa-bahasa adat, artefak Andes kuno, lukisan dinding pompeii, berbagai fosil kupu-kupu dan athropoda lenyap dalam sekejap.