Pemerintah daerah Surabaya berwacana untuk menjadikan rumah tempat tinggal Pahlawan Nasional HOS Tjokroaminoto sebagai museum. Rumah yang terletak di Jalan Peneleh, Surabaya ini memiliki banyak nilai sejarah.
"Kami akan memanjakan warga dengan wisata sejarah baru ini. Rumah HOS Tjokroaminoto merupakan saksi dalam sejarah perjuangan dan kemerdekaan," ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pemkot Surabaya Wiwiek Widayati, sebagaimana dikutip Surabaya Pos pada Sabtu (30/4).
Memang banyak peristiwa besar yang tertera dalam catatan sejarah negeri ini yang berlangsung di rumah tua berpagar hijau itu. Tjokroaminoto, seperti diketahui, ialah seorang pendiri Sarekat Islam (sebelumnya Sarekat Dagang Islam), salah satu organisasi yang berperan penting pada zaman pergerakan bangsa Indonesia. Rumahnya pun menjadi semacam tempat penggemblengan bagi para murid.
Wiwiek menambahkan, Pemkot sudah menerima benda-benda bersejarah seperti kursi, meja, lampu serta perlengkapan rumah lain, sehingga tinggal menunggu waktu untuk menjadikannya museum. Pihak keluarga sendiri turut menyambut baik adanya perubahan status rumah bersejarah itu.
Mulai tahun ini akan dilakukan perubahan-perubahan serta perbaikan. Harapannya, pada akhir 2011 sudah ada kepastian rumah HOS Tjokroaminoto ini bisa dibuka untuk umum.
Sejak 1996 sebenarnya rumah HOS Tjokroaminoto telah ditetapkan sebagai salah satu cagar budaya yang mesti dilestarikan melalui SK Walikota Surabaya. Namun properti itu cenderung tertutup untuk masyarakat yang ingin berkunjung.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Bagaimana Bisa Elit Afrika Menjual Sesama Afrika Sebagai Budak?
KOMENTAR