Shinigami, Dewa Kematian dalam Cerita Rakyat dan Budaya Pop Jepang

Dalam satu kisah tradisional, seorang pria yang muak dengan hidupnya bersiap untuk bunuh diri. Namun, sebelum dia bisa melakukannya, dia dikunjungi oleh satu Shinigami, yang mengatakan kepadanya bahwa waktunya belum tiba. Shinigami juga menjelaskan bahwa setiap kehidupan diukur pada lilin, dan setelah nyala api padam, barulah orang tersebut mati.

Hal ini menunjukkan bahwa Shinigami tidak memiliki kendali atas siapa yang hidup dan mati. Untuk menghentikan pria itu dari bunuh diri, Shinigami memberitahunya cara mudah untuk menghasilkan uang.

Saat ini, sosok atau karakter Shinigami terus dimodifikasi agar mengikuti perkembangan zaman dan sering ditampilkan dalam anime dan manga Jepang modern. Beberapa anime dan manga tersebut adalah Death Note, Bleach, Naruto, dan Soul Eater.

Dalam setiap anime atau manga ini, para Shinigami sering diberikan peran yang cukup berbeda dari peran tradisional mereka. Terlepas dari hubungan mereka dengan kematian, Shinigami modern ini tidak memiliki banyak kesamaan dengan rekan-rekan mereka yang lebih tradisional.