Menurut laporan petugas bahwa satu dari empat bangunan reaktor nuklir di kota Fukushima yang rusak akibat tsunami telah dibersihkan dari batangan bahan bakar radioaktif, Sabtu (20/12).
Ini merupakan langkah yang penting dalam upaya pembersihan. Akan tetapi pekerja masih harus membersihkan tiga reaktor yang lumpuh, menyusul malapetaka karena bencana gempa dan tsunami pada 2011.
Seluruh upaya pembersihan pembangkit nuklir Fukushima diharapkan masih memakan waktu beberapa dasawarsa.
Juru bicara perusahaan Tokyo Electric Power Co (TEPCO) mengungkap ada 1.535 batang bahan nuklir yang dikeluarkan dari gedung selama satu tahun.
(Baca juga: Senyawa Radioaktif Fukushima Daiichi Ditemukan di California)
"Selesainya pekerjaan pencabutan batang nuklir ini merupakan sebuah pencapaian penting, namun upaya pembersihan akan terus berjalan," kata kepala pembangkit nuklir Akira Ono.
Gempa berkekuatan 9,0 skala Ritcher pada 11 Maret 2011 silam mengakibatkan tiga reaktor Fukushima pabrik mengalami kebocoran. Ketika itu, sistem pendingin reaktor pabrik mengalami kerusakan sehingga menyebabkan kebocoran bahan radioaktif.
Sejauh ini lebih dari 500.000 ton air mengandung radioaktif tersimpan dalam pada 1.000 tangki besar. Saat ini pekerja tengah berusaha memperbaiki tangki penyimpan dengan cara pengelasan pada bagian yang mengalami kebocoran. Setiap hari terdapat 6.000 orang bekerja di pabrik Fukushima. Mereka semua harus berurusan dengan 500.000 ton air terkontaminasi.
Sementara para ahli mengungkap bahwa banyak tugas penting yang harus dilakukan TEPCO. Seperti mengurangi jumlah radioaktivitas dalam air yang terkontaminasi, mengurangi risiko paparan pekerja, dampak lingkungan sebelum dan sesudah pembongkaran enam reaktor pabrik.
Penulis | : | |
Editor | : | Ajeng |
KOMENTAR