Sistem operasi ini menandai "kematian sementara" tombol dan menu Start setelah eksis selama belasan tahun di sistem operasi Windows. Berbeda dengan para pendahulunya, Windows 8 tak memiliki tombol Start.
Menu Start yang selama ini sudah akrab dengan pengguna Windows pun digantikan oleh menu baru bernama Start Screen yang memenuhi layar dan dirancang khusus untuk antarmuka layar sentuh.
Meski menawarkan fungsi-fungsi canggih seperti Live Tiles yang menayangkan informasi secara real time tanpa perlu membuka aplikasi, tampilan dan cara kerja Start Screen sangat berbeda dari menu Start tradisional.
Akibatnya? Microsoft terpaksa menelan pil pahit karena pengguna Windows "ngambek" dan menolak Windows 8. Sistem operasi ini bisa dibilang gagal di pasaran. !break!
Windows 8.1
Pada Windows 8.1, Microsoft berusaha mengoreksi kesalahannya di Windows 8 dengan mengembalikan tombol Start. Meski tombol ini sebenarnya hanyalah shortcut menuju Start Screen yang sama seperti pada sistem operasi terdahulu.
Bedanya, pada Start Screen Windows 8.1, pengguna bisa menemukan tombol "shut down" yang jelas (sebelumnya sempat hilang pada Windows 8).
Windows 8.1 juga bisa diatur supaya melakukan booting langsung ke desktop -bukan Start Screen- secara default sehingga sedikit banyak bisa terasa lebih familiar bagi pengguna Windows dibanding pendahulunya.
Bisa dibilang, Windows 8.1 belum mengembalikan tombol dan menu Start secara utuh, namun ia berfungsi sebagai "jembatan" ke sistem operasi berikutnya.
Windows 10
Tombol dan menu Start telah kembali! Windows 10 menghadirkan tombol Start di pojok kiri bawah layar seperti biasa.
Rancangan menu Start pada sistem operasi ini seolah menggabungkan elemen tampilan Windows 7 dan Windows 8, dengan dua kolom yang masing-masing memuat aneka akses ke aplikasi dan dokumen (di sisi kiri) dan kolom kedua di sisi kanan yang berisi area untuk menaruh berbagai tile aplikasi.
Seperti Live Tiles di Start Screen Windows 8.x, tile aplikasi di sebelah kanan menu Start Windows 10 bisa diubah ukurannya menjadi lebih besar atau lebih kecil. Areanya sendiri bisa diekspansi secara horizontal.
Windows 10 turut menuediakan Tablet Mode untuk menampilkan menu Start, tepatnya aneka tile aplikasi di kolom sisi kanan, secara full-screen sehingga lebih mudah dijelajahi apabila memakai perangkat dengan layar sentuh seperti tablet.
Dalam dua puluh tahun perjalanannya, tombol dan menu Start telah banyak berubah, tapi konsep dan fungsi mereka tetap sama: sebagai pusat Windows tempat pengguna menjalankan fungsi-fungsi komputer serta mengakses aneka file di dalamnya.
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR