Nationalgeographic.co.id—Vampir melompat atau ‘jiangshi’ adalah mayat hidup yang banyak ditemukan dalam cerita rakyat Tiongkok. Meskipun jiangshi sering diterjemahkan sebagai 'vampir, zombi, atau hantu melompat, arti harfiahnya adalah 'mayat kaku'.
Jiangshi dapat dikenali dari pakaian mereka yaitu seragam pejabat Dinasti Qing. Selain itu, jiangshi memiliki postur dan gerakan yang khas. Lengannya terentang secara permanen, tampaknya karena rigor mortis atau kaku mayat. Vampir ini melompat, bukannya berjalan.
Akibat kekakuan di tubuhnya, ada banyak cara untuk mengubah mayat menjadi jiangshi. Dan ada banyak cara juga untuk mengalahkan mereka. Jiangshi banyak muncul di sastra dan film Asia Timur.
Sementara sebagian besar jiangshi memiliki jenis pakaian, postur tubuh, dan cara bergerak yang sama, terdapat beberapa variasi. Misalnya, beberapa makhluk terlihat seperti manusia normal, sementara yang lain sedikit lebih membusuk karena mati untuk jangka waktu yang lebih lama.
Ada juga yang digambarkan dengan gigi tajam, kuku panjang, dan memancarkan cahaya berpendar hijau dari matanya. Dalam beberapa versi cerita rakyat Tiongkok, jiangshi dikatakan dapat tumbuh lebih kuat. Kekuatannya ini memungkinkan mereka untuk terbang dan berubah menjadi serigala.
Ternyata ada banyak cara bagi mayat untuk berubah menjadi jiangshi. Menurut salah satu versi, seseorang menjadi jiangshi setelah mengalami kematian yang kejam, misalnya, bunuh diri, gantung diri, atau tenggelam. Kematian seperti itu menyebabkan jiwa tidak dapat meninggalkan tubuh, sehingga menyebabkan ia menjadi mayat hidup.
Source | : | ancient origins |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR