Tepung yang sudah jadi dicampur dengan sejumlah bahan kimia antara lain low density polyethylene (LDPE), kemudian maleic anhydride (MA), lalu inisiator (Perbutyl D dan Perbutyl Z). Setelah dicampur lalu di cetak dengan alat laboplastomill dan hot press di Lipi Bandung.
"Dari 50 gram dapat menghasilkan lembaran bioplastik sebanyak 3-4 lembar ukuran 13X13 cm," katanya. (Baca juga : Hal-Hal Seputar Kantong Plastik yang Harus Anda Ketahui)
Selain kekuatanya sama dengan kantong plastik seperti umumnya, bioplastik biji durian ini juga dapat terurai. Kelebihan lainya, bioplastik biji durian ini tahan terhadap suhu panas.
"Kedepan harapannya bisa diproduksi massal, tapi ini masih perlu penelitian lebih lanjut," ujarnya.
Penulis | : | |
Editor | : | Irfan Hasuki |
KOMENTAR