Bisa jadi, di suatu atau beberapa tempat sebenarnya ada peradaban yang telah mencapai Tipe III dan mulai menjelajahi galaksi dengan sungguh-sungguh. Artinya, jika manusia jadi spesies cerdas, seharusnya ada seseorang (atau sesuatu) di luar sana yang mau menemui kita.
Sejauh ini kita hanya mengetahui bahwa kita sendirian di planet alam semesta ini. Tampaknya, kehidupan, khususnya yang cerdas, tampaknya sangat langka. Jadi, mungkin beberapa rangkaian proses telah menghilangkan panggung kehidupan sebelum mereka masuk ke tingkat peradaban tinggi. Rangkaian ini disebut 'penyaring hebat' atau great filter.
Jiang mengatakan, walau memang kita sudah mengembangkan pemahaman energi, mampu menghancurkan spesies sendiri, tapi kita belum memecahkan teka-teki jalan untuk masuk tipe pertama peradaban. "Kita adalah filter hebat kita sendiri," ujarnya.
Dia melanjutkan, trik agar kita bisa membantu mencapai kemajuan peradaban manusia adalah meningkatkan dan memfokuskan energi pada pendukung kehidupan, termasuk satu planet. Bahkan, Jiang menambahkan, bila perlu satu tata surya.
Pendapat ini ia temukan bersama timnya dengan memetakan konsekuensi yang jelas untuk penggunaan bahan bakar fosil yang berkelanjutannya. Semua itu mereka turuti dari apa saja yang Konvensi Rangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim katakan, dan seandainya negara-negara patuh.
Baca Juga: Pencarian Kehidupan di Luar Bumi, Alien Mungkin Hidup di Planet Ini
Baca Juga: Selidik Logam Mulia: Dari Manakah Asal Emas Melimpah di Bumi Saat Ini?
Baca Juga: Astrofisikawan: Kita Perlu Berhenti Mencari Keberadaan 'Alien'
Baca Juga: Di Bawah Pergelangan Tangan Kita, Ada Bukti Manusia Masih Berevolusi
Singkatnya, kita sebenarnya sedang menuju tahap peradaban maju untuk menjelajahi planet-planet. Kecuali, kita melakukan terlalu banyak kerusakan di biosfer Bumi dan menjadi penyaring kemajuan menuju peradaban Tipe I.
Studi ini juga mengasumsikan pertumbuhan tahunan 2,5 persen dalam penggunaan energi terbarukan dan nuklir. Mereka menemukan bahwa 20 hingga 30 tahun ke depan, bentuk-bentuk penggunaan energi itu akan perlahan menggantikan bahan bakar fosil.
Sumber energi nuklir dan terbarukan punya potensi untuk terus tumbuh dalam output tanpa membebani biosfer. Jika kita melanjutkan pada tingkat konsumsi kita saat ini, kita akan mencapai status Tipe I di tahun 2371, menurut para peneliti.
Namun ada beberapa hal yang luput dalam penelitian ini, Jiang mengakui. Misal, ada beberapa hal yang tidak pasti dalam 100 tahun, dan bagaimana cara kita mengatasi limbah nuklir, serta peningkatan kemampuan untuk memanfaatkan energi tidak akan menyebabkan bencana.
Dia yakin, andai kita mempertahankan laju ini, kita dapat mengatur panggung peradaban kita jadi berpotensi untuk melindungi spesies kita demi generasi yang akan datang. Makalah itu berjudul Avoiding the Great Filter: Predicting the Timeline for Humanity to Reach Kardashev Type I Civilization.
Source | : | Live Science |
Penulis | : | 1 |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR