Alasan berikutnya mengapa lalat sangat fanatik dengan tahi adalah karena mereka suka bertelur di tempat yang kaya nutrisi namun tidak higienis itu. Lalat menyukai kehangatan dan kelembapan tahi.
Sampah basah, bangkai, kotoran, apa saja; jika benda itu lembap, organik, dan kaya nutrisi, mungkin di sanalah lalat bertelur.
Lalat melakukannya sebagai hasil dari naluri evolusioner umum, yaitu untuk mempermudah larva atau belatung muda mereka setelah menetas. Dengan makanan bergizi di sekitar mereka, serangga muda ini dapat tumbuh menjadi lalat dewasa yang berfungsi penuh dengan mudah.
Apakah Semua Lalat Makan Tahi?
Pertanyaan besar lainnya adalah jenis lalat apa yang suka makan tahi? Apakah mereka semua menikmati sumber nutrisi ini? Atau, apakah beberapa dari mereka tertarik pada beberapa sumber lain? Atau, apakah mereka hanya menggunakan tahi sebagai tempat berkembang biak mereka? Jawabannya adalah tidak semua lalat memakan kotoran.
Beberapa jenis lalat menggunakan tahi sebagai sumber makanan mereka serta tempat berkembang biak. Adapun beberapa lalat lainnya lebih menikmati nektar buah, daging, atau susu, dan hanya menggunakan sumber nutrisi yang tidak higienis sebagai tempat berkembang biak.
Lalat rumah dan lalat daging adalah dua lalat paling umum yang suka makan di kotoran. Jadi, jika Anda melihat lalat rumah beterbangan, mereka mungkin memiliki kotoran untuk makanan mereka baru-baru ini di sekitar area tersebut.
Masa Depan Pengolahan Sampah Elektronik Ada di Tangan Negara-negara Terbelakang?
Source | : | American Tarantula & Animals |
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR