Li Lianying, kasim favorit Ibu Suri Cixi
Berbeda dengan kasim Kekaisaran Tiongkok yang jahat dalam daftar ini, Pengawas Agung Li Lianying tidak memonopoli kekuasaan. Dia tidak bisa karena dia bekerja di bawah Ibu Suri Cixi, salah satu wanita yang memerintah Kekaisaran Tiongkok.
Sebaliknya, Li Lianying mencapai pengaruh dan kekayaan besar dengan menjadi pelayan favorit Cixi. Dengan kata lain, kekuatan Li berasal dari menjadi perantara antara pejabat kekaisaran dan Cixi. Dia memiliki kendali yang signifikan atas siapa yang diizinkan bertemu dengan Cixi. Ini adalah peran yang memperkaya dirinya dengan suap yang tak ada habisnya.
Baca Juga: Apakah Selir Kaisar Tiongkok Cixi Merupakan Pelopor Gerakan Feminisme?
Baca Juga: Daftar Permaisuri Kaisar Tiongkok yang Bertangan Besi dan Bijak
Baca Juga: Kisah Kaisar Tiongkok Guangxu, Tidak Pandai Berpolitik tapi Ambisius
Baca Juga: Kisah Revolusi 1911 yang Meluluhlantakkan Kekaisaran Tiongkok
Ia juga menjadi orang yang dibayar dan dimintai bantuan, setiap kali seseorang mendapat masalah dengan ibu suri yang ditakuti.
Berbeda dengan kasim jahat lainnya, Li Lianying diduga terhindar dari akhir yang mengerikan. Setelah Cixi meninggal, Li diam-diam pensiun dan meninggalkan Kota Terlarang. “Ia meninggal di rumahnya pada tahun 1911,” tambah Yong.
Selama Revolusi Kebudayaan, makam Li dijarah dan dihancurkan. Perampok hanya menemukan tengkorak Li di makam. Beberapa sejarawan percaya dia tidak mati karena usia tua tetapi dibunuh.
Desas-desus lain mengeklaim bahwa Li dipaksa bunuh diri oleh ayah Kaisar Terakhir Puyi. Ada juga yang menyebutkan bahwa dia dibunuh oleh bawahan Panglima Perang Yuan Shikai. Namun, kebenaran kemungkinan besar akan tetap menjadi misteri selamanya.
Meski sering dikasihani karena pengorbanan yang dilakukan untuk melayani Kekaisaran Tiongkok, kasim mampu berkuasa. Sepanjang sejarah, banyak kasim Kaisar Tiongkok yang korup dan haus kekuasaan.
Source | : | owlcation.com |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR