Kepala Sekolah SMAN 1 Sukaraja, Dra. Emi Rosmiami, mengatakan, “Kami sangat menyambut baik kerjasama Universitas Pakuan dan Belantara Foundation dalam rangkaian kegiatan edukasi literasi keanekaragaman hayati di sekolah kami. Kami melihat siswa-siswi kami sangat antusias dan mulai memahami arti dan manfaat keanekaragaman hayati Indonesia”.
Isnaeni Fazriah, salah satu siswa SMAN 1 Sukaraja, menyampaikan bahwa program edukasi ini sangat menarik dan mereka bisa belajar banyak tentang keanekaragaman hayati, ekosistem, dan sebagainya. “Sekarang kami mulai faham tentang pentingnya keanekaragaman hayati dan kami berharap bisa mengambil peran untuk melestarikannya”, jelasnya.
Diny Hartiningtiyas, yang mewakili Belantara Foundation, mengatakan bahwa kegiatan ini juga dikemas sebagai bagian dari perayaan Hari Reverse the Red 2025, yang dirayakan di seluruh dunia pada tanggal 7 Februari 2025.
Tujuan dari Reverse the Red adalah untuk mendorong gerakan global melalui kerja sama dan tindakan strategis untuk memastikan kelangsungan hidup spesies dan ekosistem alami.
“Itulah sebabnya Reverse the Red menyatukan koalisi mitra yang beragam untuk berkolaborasi, meningkatkan aspirasi dan dampak, serta melibatkan semua lapisan masyarakat, untuk mengambil tindakan demi lestarinya keanekaragaman hayati, termasuk kegiatan yang diselenggarakan oleh Universitas Pakuan dan Belantara Foundation ini”, tegas Diny.
Situs Quiz Game, Cara Universitas Pakuan dan Belantara Foundation Tingkatkan Literasi Biodiversitas
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari, program KG Media yang merupakan suatu rencana aksi global, bertujuan untuk menghapus kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.
KOMENTAR