Nationalgeographic.co.id–Dinosaurus hidup selama rentang waktu 180 juta tahun. Mulai dari Periode Trias ketika semua benua menyatu menjadi satu daratan yang dikenal sebagai Pangea. “Dimulai 250 juta tahun yang lalu, hingga Periode Kapur yang berakhir 66 juta tahun yang lalu,” tulis Bos Strauss di laman Thoughtco.
Bumi tampak sangat berbeda selama Era Mesozoikum, dari 250 juta hingga 65 juta tahun yang lalu. Anda mungkin bertanya-tanya: di mana dinosaurus hidup jutaan tahun yang lalu? Seperti apa ekosistem tempat dinosaurus hidup? Berikut daftar ekosistem paling umum yang dihuni dinosaurus. Mulai dari gurun kering dan berdebu hingga hutan ekuatorial yang rimbun dan hijau.
Dataran
Dataran luas yang disapu angin pada periode Kapur sangat mirip dengan yang ada saat ini. Namun dengan satu pengecualian utama: 100 juta tahun yang lalu, rumput belum berevolusi. Jadi, ekosistem ini justru ditutupi oleh pakis dan tumbuhan prasejarah lainnya.
Dataran rendah dilalui oleh kawanan dinosaurus pemakan tumbuhan (termasuk ceratopsia, hadrosaurus, dan ornithopoda). Serta diselingi dengan beragam raptor dan tyrannosaurus lapar yang membuat herbivora ini tetap waspada.
Hutan rawa
Hutan rawa sangat mirip dengan hutan riparian, dengan satu pengecualian penting. Hutan rawa pada akhir periode Kapur ditumbuhi bunga dan tanaman lain yang berevolusi akhir. Sehingga, hutan rawa menyediakan sumber nutrisi penting bagi kawanan besar dinosaurus berparuh bebek. Pada gilirannya, “sapi-sapi periode kapur” ini dimangsa oleh teropoda yang lebih cerdas dan lincah. Mulai dari Troodon hingga Tyrannosaurus Rex.
Lahan basah
Lahan basah adalah dataran rendah becek yang telah tergenang sedimen dari perbukitan dan pegunungan di sekitarnya.
Secara paleontologis, lahan basah terpenting adalah lahan basah yang menutupi sebagian besar Eropa modern selama periode Kapur awal. Lahan basah menghasilkan banyak spesimen Iguanodon, Polacanthus, dan Hypsilophodon yang mungil. Dinosaurus ini tidak memakan rumput (yang belum berevolusi) melainkan tumbuhan yang lebih primitif yang dikenal sebagai ekor kuda.
Hutan riparian
Baca Juga: Rekonstruksi Habitat Dinosaurus Antarktika 120 Juta Tahun Lalu
Source | : | ThoughtCo. |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR