Baca juga: Kaitan Antara Bulu Lebat dengan Tingkat Libido Wanita Menurut Sains
Yang mereka lakukan selanjutnya adalah memalingkan muka ke arah orang yang memberi hadiah dengan tatapan intens mengiba untuk dilepaskan.
Dengan kata lain, kambing-kambing itu memodifikasi perilaku mereka berdasarkan audiens manusia mereka.
Yakni perilaku yang sebelumnya dianggap hanya dimiliki oleh anjing, kucing, dan kuda yang mampu.
Penelitian sebelumnya oleh Nawroth dan timnya juga menunjukkan bahwa kecerdasan mereka menyaingi anjing.
Lebih jauh, kambing juga memiliki potensi untuk menjadi sahabat karib mengagumkan yang penuh cinta, seperti anjing.
Para peneliti sekarang akan terus menyelidiki perilaku kambing, dengan harapan bahwa mereka akan lebih mampu memahami bagaimana manusia telah mempengaruhi evolusi hewan peliharaan.
Penelitian juga diharapkan memberi pemahaman untuk membantu kita bagaimana memperlakukan kambing lebih baik di masa depan.
"Jika kami dapat menunjukkan bahwa mereka lebih cerdas, maka semoga kami dapat membawa pedoman yang lebih baik untuk perawatan mereka," kata peneliti lainnya, Alan McElligott.
Baca Juga: Surat-surat Einstein yang Berisi Kisah Pelariannya dari Nazi Terungkap
Artikel ini sudah pernah tayang pada Intisari. Baca artikel sumber.
Source | : | intisari,Live Science |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
KOMENTAR