Ilmuwan Gunakan Virus untuk Membuat Komputer Beroperasi Lebih Cepat

By Gita Laras Widyaningrum, Senin, 10 Desember 2018 | 17:47 WIB
Ilustrasi. (SunnyGraph/Getty Images/iStockphoto)

Nationalgeographic.co.id - Ketika komputer Anda menyimpan data, ia akan berhenti sejenak sementara informasi berpindah dari satu perangkat ke perangkat lainnya.

Namun, hal itu mungkin tidak akan terjadi lagi. Sebab, ilmuwan dari Massachussetts Institute of Technology (MIT) dan Singapore University of Technology and Design menemukan trik baru yang memungkinkan komputer tidak memiliki penundaan yang menjengkelkan saat memindahkan dan menyimpan data.

Baca Juga : Menggunakan Ponsel di Pesawat Aman, Tapi Mengapa Tetap Tidak Boleh Menelepon?

Caranya adalah dengan duduk santai dan membiarkan virus–dari jenis biologis–untuk melakukan pekerjaannya.

Menurut penelitian yang dipublikasikan pada jurnal ACS Applied Nano Materials, peneliti menggunakan virus bernama bakteriofag M13 untuk membuat komponen tertentu yang mampu membuka sistem memori fase-perubahan, sebuah tipe penyimpanan digital yang dapat mempercepat komputer mana pun yang menggunakannya.

Memori jangka panjang

Masalah yang dipecahkan virus ini berasal dari cara memori ditransfer ke dalam komputer. Memindahkan data dari RAM berkecepatan tinggi ke pemyimpanan permanen seperti hard drive terkadang membuat komputer 'berhenti' beberapa milidetik.

Mengganti dua sistem memori tersebut dengan satu jenis penampung yang disebut memori fase-perubahan dapat mengurangi penundaan menjadi sekitar sepuluh nanodetik.

Baca Juga : Berbeda dengan Klaim Trump, Rudal Korea Utara Ternyata Masih Aktif

Bug dalam sistem

Namun, proses memori fase-perubahan memerlukan suhu yang cukup tinggi untuk menghancurkan gallium antimonide, salah satu bahan dasar yang digunakan dalam sistem. Oleh sebab itu, menggunakan virus untuk menarik gallium antimonide bersama-sama ke dalam kabel, bagaimana pun juga dapat menjaga suhu tetap rendah sehingga tidak membahayakan komputer.

Jadi, jangan khawatir. Pada titik tertentu di masa depan, jika penelitian ini menemukan jalannya ke dalam sistem perangkat keras komputer, milidetik Anda yang terbuang sia-sia saat memindahkan data, tidak akan terjadi lagi. Membuat Anda bisa lebih produktif.