Dari India Hingga Afrika, Ini Makna Warna di Beberapa Negara Dunia

By National Geographic Indonesia, Sabtu, 16 Maret 2019 | 08:00 WIB
Ilustrasi warna. (Mr_Twister/Getty Images/iStockphoto)

Di Tiongkok, kuning dikaitkan dengan pornografi. Ketika terdapat istilah "gambar kuning" atau "buku kuning", itu dimaksudkan untuk membahas semua jenis publikasi atau media yang mengacu pada gambar-gambar dan situs porno

Kuning hanya diperuntukkan kepada orang yang memiliki jabatan tinggi di banyak negara Afrika, karena warna kuning memiliki kemiripan dekat dengan warna emas dan secara universal terkait dengan uang, dan kesuksesan.

Mesir juga erat menyimbolkan kuning dengan emas, yang biasa digunakan untuk melukis mumi dan dimakamkan sebelum almarhum dikirim ke akhirat, sehingga wana kuning juga menjadi simbol untuk berkabung.

Dalam budaya Jepang, kuning telah mewakili keberanian, kekayaan, dan perbaikan sejak Perang Dinasti di 1357. Sejak saat ini, prajurit mengenakan krisan kuning yang mewakili kaisar di Jepang dan keluarga kerajaan-sebagai janji keberanian.

Dianggap sebagai simbol keberuntungan dalam budaya Thailand, kuning adalah warna keberuntungan untuk hari Senin. Itu dianggap sebagai warna yang paling penting karena mewakili Raja Thailand, Raja Bhumibol, yang lahir di hari Senin. Untuk membayar upeti kepada raja, banyak warga Thailand memakai kuning pada hari Senin, dan beberapa sekolah mewajibkan semua guru untuk memakai kuning pada minggu pertama Desember.

3. Biru

Selain simbol dari bentuk depresi,biru juga memegang makna lebih dari warna-warna lain di dunia. Dalam budaya Barat, biru umumnya terkait dengan perasaan melankolis, sehingga memunculkan kata 'Blues' ketika ada seseorang yang terlihat sedih.

Warna biru juga dianggap sebagai warna yang menenangkan serta melambangkan kepercayaan, keamanan, dan otoritas. itulah yang menjadi alasan mengapa banyak bank-bank Amerika, seperti Citi dan Bank of America, menggunakan biru untuk logo mereka. Biru juga simbol maskulinitas dan mewakili kelahiran anak laki-laki.

Ini berbeda dengan budaya dari Tiongkok, di mana biru dianggap warna feminin.

Di banyak negara Timur Tengah, biru berarti keselamatan dan perlindungan, dan merupakan simbol dari surga, spiritualitas, dan keabadian.Banyak agama yang memiliki makna tersendiri untuk warna biru juga.

Sebagai contoh, pada banyak negara-yang Amerika Latin dikenal sebagai populasi tertinggi masyarakat Katolik, warna biru merupakan simbol dari harapan dan kesehatan yang baik, dan simbol dari Bunda Maria yang sering menggunakan kerudung dan jubah biru serta memperlihatkan sebagai kekayaan.

Dalam agama Yahudi, biru merupakan warna untuk kekudusan dan keilahian. Sementara dalam agama Hindu, biru merupakan warna dari Dewa Krishna, dewa yang paling dipuja di dalam kepercayaan mereka serta melambangkan cinta dan sukacita–menghancurkan rasa sakit dan dosa.