Pengalaman Bung Karno Nonton Film Kelas Kambing Sampai Film Gedongan

By Mahandis Yoanata Thamrin, Rabu, 12 Juni 2019 | 06:00 WIB
Eric Johnston, Ann_Francis, Sukarno, Ann Miller, dan Dore Schary. Foto ketika kunjungan perdana Presiden Soekarno di Amerika Serikat, 1956. (United States Information Service)

Nationalgeographic.co.id—Sejak indekos di kediaman H.O.S Tjokroaminoto di Peneleh, Surabaya, Soekarno muda memang sudah menggemari tontonan film layar lebar. Kendati bukan orang kaya, dia menyempatkan menonton film seminggu sekali. Tampaknya menonton menjadi hiburan andalan ketika dia menjadi pelajar Hogere Burgerschool—setingkat SMA kini—sekitar 1918-1920.

Namun, bioskop pada awal abad ke-20 sungguh berbeda dengan awal abad ke-21. Pada masa itu layar putih memisahkan ruangan bioskop menjadi dua bagian. Satu ruangan kelas utama yang umumnya bagi warga Belanda.