Berbagi Gembira dengan Warga Jakarta, Truk #BijakBerplastik Tunjukkan Siklus Daur Ulang Botol Plastik Bekas

By Bayu Dwi Mardana Kusuma, Jumat, 11 Oktober 2019 | 15:00 WIB
Di sela acara CFD Jakarta yang begitu dipadati oleh warga Jabodetabek, Danone-AQUA secara resmi meluncurkan Truk #BijakBerplastik untuk mempromosikan gaya hidup berkelanjutan. (Martinus N)

“Saya senang ikutan acara ini. Saya tahu dari Instagram, ya udah saya ikutan aja. Nah, tadi saya udah ikutan pungut sampah. Terus, saya mau tukarkan sampah botol plastik ini dengan AQUA LIFE,” kata Novia, perempuan berhijab yang datang dari Bekasi, Jawa Barat. Novia yang masih kuliah ini mengaku senang ikut kegiatan peduli lingkungan seperti ini. Sebab, ia ingin bisa berbuat sesuatu untuk lingkungan sekitar.

Novia tak sendiri. Saat mengantri untuk menukar, dara manis ini ditemani oleh Aglia, seorang mahasiswi dari Jakarta. “Kami tidak terikat komunitas manapun. Kami tertarik ikut acara ini karena ingin berbuat sesuatu buat lingkungan. Apalagi Indonesia itu negara dengan sampah plastik terbesar kedua di dunia ya,” timpal Aglia.

Baca Juga: Tujuh Cara Mengurangi Penggunaan Plastik Dalam Kehidupan Sehari-hari

Truk #BijakBerplastik dapat menampung hingga 50kg botol plastik bekas, memungkinkan masyarakat untuk membuang botol plastik langsung ke dalam truk (Marthinus N)

Penjelasan Novia dan Aglia itu seperti menyuarakan pengunjung dan peserta acara #BijakBerplastik yang menggandeng National Geographic Indonesia dan #SayaPilihBumi. Meski mentari mulai meninggi di dekat Bundaran HI, mereka tetap antusias ingin menukarkan sampah botol plastik itu di truk #BijakBerplastik.

Acara peluncuran truk #BijakBerplastik memang disertai dengan beberapa aktivitas guna mendorong partisipasi publik, termasuk pembersihan lingkungan di sekitar kawasan CFD sambil mengedukasi dan mengajak masyarakat untuk memulai langkah kecil dalam gerakan #BijakBerplastikKegiatan ini dilakukan melalui kolaborasi dengan #SayaPilihBumi, sebuah gerakan sosial yang diinisiasi oleh National Geographic Indonesia.

Baca Juga: Trashpresso, Teknologi yang Mampu Ubah Sampah Plastik Menjadi Ubin