Turunkan Berat Badan Hingga Cegah Kanker, Ini Manfaat Teh Hijau

By Gita Laras Widyaningrum, Kamis, 13 Agustus 2020 | 11:38 WIB
Teh hijau dipercaya dapat menurunkan berat badan dan mencegah kanker. (Solstizia/Getty Images/iStockphoto)

Nationalgeographic.co.id - Manfaat kesehatan dari teh hijau telah dipuji selama berabad-abad. Dalam buku abad ke-12 berjudul Kissa Yojoki, penjelajah dan pendeta Jepang, Eisai, mengklaim bahwa teh hijau bermanfaat bagi kesehatan jantungnya dan merupakan ramuan untuk umur panjang.

Beberapa ratus tahun setelahnya, banyak orang yang minum teh hijau karena 'nilai obat' yang terkandung di dalamnya. Teh hijau dipercaya sebagai minuman super yang dapat membantu mencegah kanker. Juga menurunkan berat badan.

Ini bukan tanpa sebab, sejumlah penelitian pun membuktikan bahwa teh hijau sangat baik untuk tubuh manusia. Berikut lima manfaat darinya:

Melindungi jantung

Uji coba jangka panjang diperlukan untuk benar-benar mengonfirmasi efek teh hijau pada kesehatan jantung. Meski begitu, hasil penelitian terbaru yang ada saat ini, cukup menjanjikan.

Studi dari Harvard Medical School menyatakan bahwa flavonoid yang ada pada teh hijau, membantu meredam inflamasi dan mengurangi penumpukan plak di dalam arteri. Hasil penelitian juga menemukan bahwa peminum teh cenderung memiliki jantung yang lebih sehat dibanding yang jarang mengonsumsinya.

 Baca Juga: Waktu dan Jenis Olahraga Terbaik untuk Optimalkan Kesehatan Otak

Teh hijau juga diketahui meningkatkan kapasitas antioksidan dalam darah yang akhirnya bisa menurunkan kolesterol.

"Teh hijau melindungi kolesterol LDL dari oksidasi sehingga mengurangi risiko serangan jantung," kata Daniel O'Shaughnessy, Direktur dan ahli gizi di Naked Nutritionist.

Mengurangi risiko kanker

Teh hijau mengandung banyak senyawa polifenol, sejenis antioksidan yang membantu mengurangi risiko penyakit kronis dengan memperbaiki fungsi sel atau jaringan.

Meski polifenol juga ditemukan pada sayuran dan buah, tapi satu senyawa polifenolik dengan kadar tinggi, terdapat dalam teh hijau.

"Teh hijau kaya akan katekin yang disebut EGCG (epigallocatechin gallate)," ujar O'Shaughnessy.

"Katekin ini merupakan antioksidan alami yang dapat mengurangi radikal bebas dan melindungi sel dalam tubuh," imbuhnya.

Sebuah tinjauan dari 51 penelitian menemukan fakta bahwa teh hijau membantu mencegah kanker paru-paru, pankreas, dan kolorektal.

Menjaga mulut tetap bersih

Selain mencegah kanker, polifenol dalam teh hijau terbukti memiliki efek antimikrob dan deodoran. Ini membuatnya dapat menetralkan senyawa sulfur yang mudah menguap dan menyebabkan bau mulut. Teh hijau juga mempunyai sifat antivirus yang dapat menyerang bakteri dan jamur.

Baca Juga: Label Pangan, Hal Penting yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Makanan dan Minuman Kemasan

Membantu kerja otak

"Teh hijau mengandung kafein yang dikenal sebagai stimulan. Ia juga memiliki L-theanine yang meningkatkan GABA (asam gamma-aminobutirat) di otak yang dapat menenangkan pikiran," papar O'Shaughnessy.

L-theanine, asam amino, sering dikaitkan dengan fokus dan tidur. Beberapa studi menyatakan bahwa senyawa tersebut dapat mengurangi kecemasan, memperbaiki ingatan, atensi, dan fungsi otak secara umum.

Menurunkan berat badan

Sebuah penelitian menyatakan, kandungan EGCG yang ditemukan pada teh hijau, dapat mempercepat metabolisme tubuh sehingga membantu kita menurunkan berat badan. Teh hijau bisa membakar 70 kalori dalam sehari. Namun, perlu diingat, cara ini bisa berhasil jika Anda meminumnya tanpa gula.