Temuan Alat Selam Diving Bell oleh Aristoteles untuk Alexander Agung

By Fikri Muhammad, Rabu, 19 Mei 2021 | 21:00 WIB
Alexander Agung mengunjungi dasar laut dengan semacam lonceng selam. Kerumunan ikan mengelilinginya. Sebuah manuskrip yang diilustrasikan oleh Jehan de Grise (DIGITAL BODLEIAN)

Nationalgeographic.co.id—Aristoteles dalam Problemata menceritakan kisah Alexander Agung. Saat pengepungan Tirus pada 332 SM, dia memerintahkan penyelam untuk menghancurkan pertahanan kapal selam yang mungkin dibangun oleh kota itu.

Legenda mengatakan bahwa Alexander turun ke lautan dengan perangkat yang membuat penumpangnya tetap kering dan ringan. Aristoteles membuat sebuah tong yang terbuat dari kaca putih cikal bakal alat selam bernama Diving Bell.

Fakta petualangan Alexander Agung sebagian besar berasal dari penggambaran dalam fragmen seni dan sastra kuno. Jejak itu menjadikannya sebagai dewa penakluk kegelapan dan kembali ke alam kering yang digambarkan oleh para sejarawan dan penyair menurut laman Hellenicaworld

Bagaimana kisah sesungguhnya?