Sains Terbaru, Rahasia Umur Panjang Masyarakat Pedalaman Bolivia

By Afkar Aristoteles Mukhaer, Minggu, 30 Mei 2021 | 16:33 WIB
Kawanan Keluarga.Di dekat La Paz, Bolivia, sebuah keluarga gembala berhenti sejenak untuk difoto. Fotografer Your Shot Oscar Leiva menunjukkan bahwa keluarga seperti ini menderita akibat efek perubahan iklim, meskipun mereka tidak berbuat banyak untuk berkontribusi pada penyebabnya. (National Geographic)

 

Nationalgeographic.co.id—Para ilmuwan terus mengembangkan sains terbaru pengobatan demi menambah angka usia harapan hidup manusia. Bahkan kalau bisa, mereka pun punya rencana supaya manusia bisa hidup selamanya.

Angka usia harapan hidup manusia adalah 72,56 tahun, berdasarkan laporan WHO. Angka ini relatif lebih naik daripada tahun-tahun sebelumnya, dan semua itu berkat pengetahuan kita yang berkembang untuk mengatasi penyakit-penyakit mematikan.

Demi mengkaji upaya memperpanjang angka harapan hidup, para ilmuwan harus memahami bahwa di beberapa masyarakat ada yang lebih panjang daripada rata-rata internasional.

Di Jepang, bahkan menyentuh 83 tahun karena gaya hidup sehat sejak kecil, mulai dari jalan kaki dan mengendarai sepeda untuk pergi sekolah. Hingga pola diet yang sehat dan seimbang.

Sedangkan berdasarkan temuan terbaru di The Journals of Gerontology: Series A, para peneliti menemukan bahwa penduduk asli Tsimane di Amazon Bolivia juga mempunyai umur yang lebih panjang. Studi ini dipublikasilkan hari Rabu (26/05/2021).