Berdasarkan temuan arkeologi, termasuk arsitektur dan tembikar Khirbat er-Ra’I sebagian besar merupakan situs Kanaan, tetapi dengan pengaruh Filistin yang kuat, hal ini diungkapkan Garfinkel.
“Saya percaya bahwa situs itu sebagian besar dihuni oleh pengungsi Kanaan, yang datang untuk hidup di bawah hegemoni Filistin,” ujarnya.
Meksipun awalnya nama Jerubbaal dikaitkan dengan alkitab, tetap saja para peneliti belum yakin apakah nama itu mengacu pada Jerubaal yang ada dalam alkitab atau bukan. Para peneliti menekankan bahwa tidak ada kepastian untuk hal tersebut. Namun jika nama itu merujuk pada alkitab berarti artefak itu masih menyoroti hubungan antara alkitab dan periode kehidupan yang digambarkan dalam prasasti tersebut.