Bidadari Halmahera yang Menyelamatkan Hutan

By , Rabu, 22 Januari 2014 | 16:35 WIB

Saat ditemui awal April 2008, Anu sedang risau karena kawasan kaya tambang marmer dan bahan campuran cat, keramik ini sudah diincar perusahaan tambang asing.

”Tambang memang penting, tapi burung juga penting. Saya berharap, kawasan ini bisa dijadikan perluasan Taman Nasional.”

Jadi, sekali lagi, para Bidadari bisa menyelamatkan sepotong hutan.