Apakah Bakteri Akan Menjadi Kanibal Jika Tidak Mendapat Makanan?

By Agnes Angelros Nevio, Jumat, 17 September 2021 | 17:30 WIB
Proteobacteria ini bernama Escherichia coli, yang difoto dengan mikrograf elektron suhu rendah berwarna dari sekelompok bakteri. Bakteri individu dalam foto ini berbentuk lonjong dan berwarna coklat. Foto milik InsectImages.org. Pewarnaan oleh Christopher Pooley. (TREE OF LIFE WEB PROJECT)

Bacillus, spesies bakteri yang terlibat dalam penelitian ini, ditemukan memiliki umur panjang. Bakteri ini memiliki kemampuan untuk berubah menjadi endospora. Inilah alat bertahan hidup yang umum digunakan oleh spesies Bacillus setiap kali mereka mengalami stres yang berkepanjangan. Kekuatan khusus ini menjadi alasan mengapa mereka memiliki umur panjang.

Spora adalah organisme bersel tunggal kecil yang membawa informasi genetik spesiesnya sehingga nantinya dapat berubah menjadi individu baru.

Jadi, apa yang dilakukan bakteri adalah membuat salinan DNA mereka, menempatkannya dalam spora yang dilapisi protein pelindung, membuatnya mampu melewati perjalanan yang sulit. Spora ini tetap tertidur atau 'tidak aktif' sampai lingkungan menjadi lebih menguntungkan untuk bertahan hidup.

Dalam hal ini, seandainya beberapa sumber makanan masuk ke dalam labu tempat bakteri tumbuh, spora ini akan pecah dan sel bakteri baru akan mulai tumbuh.

Baca Juga: Geobacter, Bakteri Berdaya Listrik, Kini Sudah Ditemukan Saklarnya

Bakteri H. pylori yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan lambung. (Wikimedia Commons)

Namun, tidak semua spesies bakteri memiliki sifat pembentuk spora ini. Jenis bakteri lain pada akhirnya akan mati lebih cepat dan tidak akan bertahan lama. Namun, untuk membentuk spora, diperlukan energi. Artinya, mereka harus memakan sisa-sisa bakteri yang mati untuk mengumpulkan energi untuk melakukannya.

BERAPA LAMA MEREKA BISA BERTAHAN HIDUP TANPA MAKAN ?

Sayangnya, penelitian ini hanya dilakukan selama 1.000 hari. Akan tetapi, otak di balik penelitian ini, berdasarkan analisis matematis, menyatakan bahwa bakteri dalam penelitian ini dapat hidup sekitar 100.000 tahun tanpa makanan!

Jumlah ini dihitung dengan melihat laju pertumbuhan dan dinamika pertumbuhan bakteri yang kelaparan. Namun, secara realistis, akan sangat sulit untuk membuktikannya secara ilmiah. Pasalnya, para ilmuwan utama akan mati sebelum mereka dapat menentukan apakah hipotesis itu benar!

Baca Juga: Ilmuwan Temukan Bakteri yang Tak Bisa Terdeteksi Sistem Imun Manusia