Kenapa Upil di Hidung Tak Ada Habisnya, Muncul Lagi dan Lagi?

By Utomo Priyambodo, Rabu, 13 Oktober 2021 | 11:00 WIB
Ilustrasi mengupil. (ajr_images)

Mereka menyarankan bahwa minum air dengan cukup setiap harinya bisa membantu menjaga lendir tetap lembap sehingga dapat melakukan tugasnya. Selain itu, pasokan air minum juga membantu membersihkan kuman dan hal-hal asing dari tubuh kita lebih cepat.

"Hal-hal lain seperti minum teh herbal, mandi air panas beruap, atau sup ayam juga dapat membantu saat Anda sakit, karena suhu yang lebih hangat melunakkan lendir dan membantunya bergerak lebih cepat," tulis mereka.

Jadi, ingus atau lendir di hidung adalah bentuk reaksi tubuh untuk membuang kotoran yang masuk ke saluran napas kita. Ingus atau lendir tersebut akan selalu ada selama ada kotoran yang masuk ke dalam saluran napas kita dan sistem pertahanan tubuh kita masih berfungsi dengan baik sebagaimana mestinya.

Sementara itu, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, upil adalah lendir yang mengerin. Jadi, sebagaimana keberadaan ingus atau lendir, upil juga adalah sesuatu yang normal ada di hidung.

Berdasarkan pendapat ahli, sebagaimana dikutip dari Alodokter, terbentuknya upil yang banyak atau sering bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, seperti udara di luar hidung (lingkungan) yang terlalu kering, efek setelah melakukan operasi sinus, dan/atau memiliki gangguan kesehatan tertentu seperti rhinitis ozaena.

Namun, pada dasarnya, upil terbentuk karena adanya produksi lendir dari kelenjar yang ada di rongga hidung dan kemudian mengering. Karena keberadaan lendir ini adalah sesuatu yang baik dan memiliki fungsi penting bagi tubuh, jadi keberadaan upil di hidung saat udara di lingkungan memang kering adalah sesuatu yang baik juga.

Baca Juga: Mengapa Ingus Berwarna Hijau?