Nationalgeographic.co.id—Pengalaman clairvoyance dan clairaudience merupakan pengalaman melihat atau mendengar sesuatu tanpa adanya stimulus eksternal, dan dikaitkan dengan roh orang yang telah mati. Temuan ini telah menjadi temuan ilmiah, baik untuk antropolog yang mempelajari pengalaman agama dan spiritual, maupun ilmuwan mempelajari pengalaman halusinasi patologis.
Dalam sebuah laporan penelitian yang terbit awal tahun ini, sekelompok ilmuwan melaporkan bahwa mereka telah mengidentifikasi ciri-ciri yang mungkin membuat seseorang lebih mungkin mengklaim telah mendengar suara-suara orang yang telah mati. Mereka menyebut orang semacam ini sebagai spiritualis. Lewat penelitian ini, secara khusus para peneliti ingin lebih memahami mengapa beberapa orang dengan pengalaman mendengar suara orang yang telah mati melaporkannya sebagai pengalaman spiritualis. Sementara sebagian orang yang lain dengan pengalaman ini justru merasa lebih tertekan dan menerima diagnosis kesehatan mental.