Beginilah Cara Tidur Unik Binatang

By , Minggu, 17 Mei 2015 | 19:00 WIB

Mamalia ini juga tidur di daratan, tetapi para ahli mengatakan mereka lebih menyukai tidur di air, kemungkinan karena lebih aman.

Pamer otot saat tidur

Burung kecil jantan Nectarinia famosa kemungkinan akan memamerkan otot berbulu kuning terang halus untuk mengusir pemangsa saat malam hari.

Unggas berbulu warna-warni jarang memamerkan otot berbulu saat pagi dan siang hari tetapi para peneliti di Universitas KwaZulu-Natal, Afrika Selatan, mengamati burung tidur dengan memamerkan otot berbulu sepanjang malam.

Rekaman cahaya infra merah mengungkapkan mereka bisa melakukan hal ini semalaman.

Binatang yang mendekat kemungkinan akan mengira sedang melihat mata kuning mahluk yang lebih besar dan kemudian menghindar.

Orangutan membuat kasur

Orangutan dengan hati-hati membuat sarang yang rumit, termasuk merajut dahan dan daun menjadi "kasur".

Semua kera besar dapat membuat tempat tidur dan mereka adalah satu-satunya binatang selain manusia yang dapat melakukan ini.

Proses pembuatan sarang di antaranya dengan membengkokan dan mematahkan dahan untuk membentuk tempat tidur yang pas ukuran dan kenyamanannya serta dapat melengkung saat ditiduri.

Kajian terbaru menunjukkan orangutan dapat tidur lelap di sarang seperti ini, dengan punggung terlentang dan kaki terbuka lebar, berbeda dengan baboon yang biasanya tidur berdiri dan tetap waspada.

Lewat tulisan di American Journal of Physical Anthropology, para peneliti mengisyaratkan mereka kemungkinan pada mulanya membuat sarang agar tidak terjatuh dari puncak pohon yang tinggi. Kemungkinan lain adalah "bukan karena mereka harus melakukannya, tetapi karena mereka bisa".

Induk lumba-lumba tidak pernah istirahat

Bagi manusia, memiliki bayi yang baru lahir sama saja dengan tidak akan lagi tidur dengan lelap.

Tetapi induk ikan lumba-lumba hidung botol diduga bahkan hampir tidak pernah tidur pada minggu-minggu pertama setelah melahirkan untuk merawat bayinya.

Berdasarkan pengamatan, ikan lumba-lumba dan paus gigi besar tidak pernah naik ke permukaan air selama tiga minggu setelah melahirkan.

Penelitian pada tahun 2007 memperlihatkan induk dan anak-anaknya terus berenang selama periode tersebut.

Para peneliti mengisyaratkan bahwa kalaupun sempat tidur, induk itu hanya melakukannya dalam waktu sangat singkat.

Ini kemungkinan strategi untuk menghindar dari pemangsa dan untuk memastikan induk dan anak-anaknya tetap berdekatan setiap waktu.