Cara Bertahan Hidup dari Serangan Nuklir

By , Selasa, 1 Desember 2015 | 08:00 WIB

Cadangan makanan

Cadangan air sangat penting, tapi cadangan makanan juga tak kalah penting. Makanan kaleng dan kemasan mungkin bisa menjadi pilihan jitu, terlebih jika kita tidak bisa meninggalkan rumah. Pertimbangkan juga soal cadangan listrik yang akan mati sehingga kita harus pintar-pintar memilih makanan.

Makanan berprotein tinggi seperti kacang-kacangan dan biji-bijian atau minuman manis bisa menyelamatkan kita dari kekurangan energi.

Kerja sama

Bekerja sama sebagai tim dengan korban lain akan membuat hidup kita jauh lebih mudah. Bagilah tugas sesuatu dengan kapasitas dan kemampuan anggota tim tersebut.

Paham dasar-dasar P3K

Memahami dasar-dasar pertolongan pertama—seperti mengobati luka kecil—bisa menyelematkan hidup kita. Berkaca pada kasus Hiroshima 1945, luka yang kecil yang tidak diobati bisa mengakibatkan infeksi dan bahkan kematian.

Higienis

Jangan meremehkan pentingnya kebersihan. Selain memberi dampak langsung, nuklir juga memberi dampak tidak langsung, seperti kolera dan tipus. Perangkat kebersihan yang kita siapkan paling tidak meliputi sabun dan pembersih tangan.

Jika ada korban meninggal, mereka harus dikubur dengan tanda khusus untuk mengurangi risiko penyebaran infeksi.

Tip-tip tersebut di atas disarankan oleh Daniel Salisbury dari King’s College London yang bekerja sama dengan tim dari pengembang game pos-apokalitik, Fallout 4.