Selamat Jalan, Gajah Yani...

By , Kamis, 12 Mei 2016 | 12:34 WIB

Buruknya tata kelola Kebun Binatang Bandung menjadi sorotan. Masyarakat meminta agar Pemerintah Kota Bandung segera mengambil sikap untuk membenahi pengelolaan Kebun Binatang Bandung yang saat ini dipegang Yayasan Marga Satwa Taman Sari.

Kekecewaan masyarakat bermula saat sejumlah orang pada pekan lalu membuat petisi di laman www.change.org (Save Bandung Zoo) yang meminta Pemerintah Kota Bandung menyelamatkan Kebun Binatang Bandung yang kondisinya kian memprihatinkan.

Kondisi Kebun Binatang Bandung saat ini sangat jauh dari konsep five freedom yang merupakan pelaksanaan dari konsep kesejahteraan satwa (animal welfare).

Pada Selasa (10/5/2016) sekitar pukul 10.00 WIB, Kami menelusuri kondisi terkini Kebun Binatang Bandung.

(Baca juga: Kematian Gajah Yani Cerminkan Buruknya Tata Kelola Kebun Binatang Bandung)

Gajah sakit

Seekor gajah sumatera bernama Yani terlihat tergeletak di atas jerami dan beratapkan terpal butut. Gajah betina itu diketahui tiba-tiba ambruk, Selasa (3/5/2016).

Selama sepekan, Yani dipisahkan dan ditempatkan di atas jerami beratap terpal berwarna biru yang berjarak hanya selemparan batu dari kandang Gajah Tunggang yang berada di bagian utara kawasan Kebun Binatang Bandung.

Sejak Yani sakit, pihak pengelola tak pernah memberikan tindakan medis untuk gajah berusia 34 tahun itu. Pada Selasa (10/5/2016) sekitar pukul 15.00 WIB, Kami sempat mengonfirmasi kepada pengelola terkait adanya dugaan pembiaran dalam kasus Yani. Pihak pengelola menyangkal telah melakukan pembiaran terhadap Yani.

Menurut Humas Yayasan Marga Satwa Taman Sari Sudaryo, pihak pengelola telah memberikan perawatan intensif untuk Yani.

Lalu pada Rabu (11/5/2016), Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengunjungi gajah Yani. Saat dikunjungi, kondisi fisik Yani terus menurun. Berat badannya turun drastis, napasnya berat, sesekali hanya terdengar suara mengerang dan gemuruh dalam rongga tenggorokannya.!break!

Yani nyaris tak bisa menggerakkan semua anggota tubuhnya. Hanya belalainya yang tampak bergerak sembari meraba air kotor yang tercampur air dan kotorannya. Yani tengah sekarat.

Ridwan Kamil menginstruksikan kepada dinas terkait untuk segera melakukan penanganan. Rabu sore, pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat tiba di Kebun Binatang Bandung.