Ternyata Dunia Telah Kehilangan 10 Peninggalan Bersejarah Ini

By , Minggu, 31 Juli 2016 | 15:00 WIB

Di luar kasus hilangnya fosil tersebut, penelitian Peking Man masih terus dilakukan. Dari penelitian yang dilakukan di gua Zhoukoudian, ditemukan bukti bahwa jenis manusia tersebut telah mampu memanfaatkan api, membuat baju untuk melindungi diri dari cuaca dingin, dan mengolah kayu. Manusia itu datang ke Cina pada awal 780,000 tahun yang lalu, dimana saat ikut iklimnya tengah sangat dingin.

4. Pohon Tenera

Sebelum hancur, pohon Tenere merupakan pohon akasia yang terisolasi di daerah Tenere, Gurun Sahara yang kini dikenal sebagai Nigeria. Disebut-sebut sebagai pohon yang paling terisolasi di dunia. Uniknya, pohon ini banyak digunakan sebagai penanda navigasi banyak orang.

Pohon in diketahui tumbuh ketika daerah Tenere masih menjadi kawasan yang basah. Tidak diketahui berapa usia dari pohon ini.

Namun pohon ini menemui kematiannya tahun 1973 ketika sebuah kendaraan menabraknya hingga rubuh. Sebuah laporan mengatakan bahwa sang pengemudi mabuk.

5. Buddha Bamiyan

Dua patung Buddha raksasa yang memiliki tinggi 180 kaki dan 125 kaki terletak di Desa Bamiyan, Afghanistan.

Pada Maret 2001, patung Buddha tersebut diledakan dan dihancurkan oleh pasukan Taliban yang kala itu menguasai Afghanistan.

Pasukan Taliban ditarik keluar akhir tahun 2001, dan para tim arkeologi akhirnya bisa melakukan penggalian kembali untuk mencari bagian-bagian sisa yang tidak hancur dengan menggunakan sistem proyeksi cahay untuk menggambar ulang patung tersebut.

6. Biara Mar Benham

Biara ini terletak di Irak, dekat kota Mosul, yang dihancurkan oleh ISIS tahun 2014 lalu. Biara Kristenitu memiliki aritektur dan ukiran prasasti.

Setahun sebelum ISIS menghancurkan biara tersebut, Amir Harrak, professor of Near and Middle Eastern Civilizations di University of Toronto, mendokumentasikan arsitektur dan ukiran dan biara tersebut.