7 Fakta Menakjubkan Tentang Capung yang Mungkin Tak Anda Ketahui

By , Rabu, 24 Agustus 2016 | 14:00 WIB

Capung mungkin makhluk yang berpenampilan indah dan menarik, tapi jangan salah, mereka sebenarnya predator ganas dengan rahang tajam, pengelihatan hampir 360 derajat, dan dapat terbang mundur.

Capung merupakan salah satu serangga yang menghuni planet ini. Mereka telah melalui berbagai tahapan evolusi hingga dapat menyempurnakan kemampuan terbang dan menjadi makhluk cantik nan menakjubkan. Berikut ini tujuh fakta seputar capung yang mungkin akan mengubah pandangan Anda terhadap serangga unik, kuno, dan sangat bervariasi ini.

Capung dapat mencegat mangsa di udara

 Capung bakal menjadi monster menyeramkan seandainya kita adalah serangga kecil. Mereka bukannya memburu mangsa, melainkan mencegatnya ketika sedang terbang dengan perhitungan yang cermat. Capung dapat menilai secara akurat kecepatan dan lintasan mangsa sehingga dapat menyergapnya dengan cepat dan efektif. Mereka sangat ahli dalam hal ini, sehingga tingkat keberhasilannya saat berburu mencapai 95 persen.

Punya rahang yang sangat tajam

Selain strategi berburu yang efektif, kemampuan capung dalam mencabik-cabik mangsanya juga sangat mengesankan. Saat mangsa tertangkap, capung akan memegangnya dengan kaki-kaki mereka, merobek sayapnya agar mangsa tak bisa melarikan diri dan memenggal kepala mereka dengan rahangnya yang tajam. Semua itu dilakukan capung di udara, tanpa mendarat sama sekali.

Untungnya, capung tidak bisa menggigit manusia, karena rahangnya tak cukup kuat untuk melukai kulit kita. Hanya ada beberapa jenis yang bisa menggigit kita, tapi capung hanya melakukannya sebagai strategi pertahanan diri.

Si jago terbang

Capung dapat terbang ke segala arah, termasuk menyamping dan mundur, bahkan terbang diam di satu titik selama lebih dari beberapa menit. (Thinkstock)

Hanya sedikit hewan yang menyamai kemampuan terbang capung yang spekatakuler. Capung memiliki dua pasang sayap dengan otot di antara kepala dan abdomen yang dapat bergerak dengan arah berlainan. Struktur ini membuat mereka dapat merngubah sudut sayap masing-masing dan menampilkan ketangkasan terbang yang luar biasa.

Capung dapat terbang ke segala arah, termasuk menyamping dan mundur, bahkan terbang diam di satu titik selama lebih dari beberapa menit. Kemampuan menakjubkan inilah yang menjadi rahasia sukses mereka dalam menyergap mangsa.

Selain itu, capung juga terbang dengan cepat  dan unggul dalam hal daya tahan. Spesies capung Pantala flavescens, bahkan terbang melintasi lautan selama migrasi, menempuh jarak hingga 11.000 mil dan memecahkan rekor sebagai migrasi serangga terjauh di dunia.

Dengan kecepatan, jarak, daya tahan dan fleksibilatasnya, capung menjadi salah satu penerbang paling luar biasa di Planet Bumi.