Yuk, Kenali 5 Tarian “Hits” di Pulau Dewata

By , Kamis, 13 Juli 2017 | 16:00 WIB

Bali terkenal dengan ragam budayanya yang unik dan mampu menimbulkan decak kagum bagi para penikmatnya. Berbagai tarian yang dimiliki juga menjadi pesona tersendiri di Pulau Dewata.

Yuk, simak lima tarian terpopuler di Bali berikut ini.

Tari Barong

Tari Barong merupakan salah satu tarian adat peninggalan budaya Pra Hindu yang terimplementasi pada sebuah boneka berwujud binatang berkaki empat yang mengandung kekuatan magis.

Topeng Barong berasal dari kayu yang diambil dari tempat-tempat angker seperti kuburan. Oleh karena itu, Barong dianggap sebagai benda yang sakral bagi masyarakat Hindu di Bali.

Artikel terkait: Mengenal Lebih Dekat Tari Kontemporer Bali, Tarian "Lepas" di Pulau Dewata

Pertunjukkan ini bisa dilakukan dengan atau tanpa lakon. Diawali dengan pembukaan oleh alunan musik gamelan, Barong menampilkan gerak tubuh yang mampu mencirikan budaya yang diusung.

Beberapa jenis tarian Barong yang masih eksis hingga saat ini adalah Barong Ket, Barong Bangkal, Barong Brutuk, dan masih banyak lagi.

Tari Kecak

Tari Kecak adalah sebuah dramatari yang sangat terkenal di Bali. Sekitar 50 sampai 60 orang pria menggerakkan tangannya ke atas dan mengeluarkan suara “cak, cak, cak” secara bersamaan dan terus menerus, menghasilkan irama yang harmonis.

Awalnya, Tari Kecak merupakan bagian dari Tari Sanghyang. Namun, pada tahun 1930an, tarian ini membentuk pertunjukkan sendiri dengan mengandalkan Ramayana sebagai lakonnya.

“Babuletan”—kain yang dipakai secara dicawatkan—dan kampuh poleng menjadi busana khas tarian ini. Lampu bernama “panyembeyan” disusun menyerupai candi untuk pertunjukan tersebut.

Artikel terkait: Yuk, Kenali Ragam Tari-tarian dari Pulau Dewata