Toilet Kuno Ungkap Elit Yerusalem Masa Lalu Menderita Penyakit Menular

By Ricky Jenihansen, Kamis, 6 Januari 2022 | 14:00 WIB
Kursi toilet batu ditemukan selama penggalian sebuah vila kuno di Armon Hanatziv di Yerusalem. (Israel Antiques Authority)

Penggalian Armon Hanatziv di Yerusalem. (Israel Antiquities Authority)
Langgut menunjukkan bahwa parasit ini masih ada sampai sekarang. Tapi dunia Barat modern telah mengembangkan sarana diagnostik dan pengobatan yang efektif, sehingga mereka tidak berubah menjadi epidemi.

Ya'akov Billig, direktur penggalian atas nama Israel Antiquities Authority, menjelaskan bahwa tanah kerajaan yang ditemukan itu berasal dari pertengahan abad ke-7 SM (akhir Zaman Besi). Menurut Billig, artefak batu yang luar biasa dari pengerjaan yang luar biasa ditemukan di situs tersebut, seperti ibu kota batu yang dihias (dalam gaya Proto-Aeolian) dengan kuantitas dan kualitas yang belum diamati di Israel kuno.

Berdekatan dengan mansion adalah taman yang spektakuler dengan pemandangan Kota Daud dan Bukit Bait Suci yang menakjubkan. Di sinilah, bersama dengan sisa-sisa buah dan pohon hias, ditemukan sampel limbah Langgut. Itu ditutup oleh instalasi batu kapur persegi dengan lubang di tengahnya, yang diidentifikasi sebagai lubang pembuangan toilet.

Baca Juga: Jejak Parfum Eksklusif yang Digunakan Cleopatra Ditemukan di Yerusalem

Bagi Dr. Langgut, ini merupakan kesempatan untuk menerapkan bidang penelitian yang disebut archeoparasitology yang telah mulai ia kembangkan di laboratoriumnya. Di bidang ini, peneliti mengidentifikasi sisa-sisa mikroskopis telur cacing usus untuk mempelajari sejarah penyakit dan epidemi. Kawasan ini memberikan informasi baru mengenai kesehatan manusia, kebersihan, gaya hidup, dan kondisi sanitasi.

Langgut dan Billig tidak terkejut dengan pulihnya toilet di taman prestisius perkebunan itu. "Fasilitas toilet sangat langka pada waktu itu dan merupakan simbol status – fasilitas mewah yang hanya mampu dimiliki oleh orang kaya dan berpangkat tinggi. Seperti yang diajarkan Talmud, 'Siapa yang kaya?... Rabi Yosef berkata: Siapa pun yang memiliki kamar mandi di dekat mejanya (Bavli Shabbat 25: 2)'," kata Langgut.

Baca Juga: 125 Kerangka Tanpa Kepala, Bukti Kebrutalan Raja Alexander Yannai?