Misool dan Ora, Dua Surga Pariwisata di Indonesia Timur

By , Senin, 6 November 2017 | 15:00 WIB

Beberapa waktu belakangan ini, wilayah Indonesia timur menjadi sebuah destinasi wisata yang banyak dicari. Semakin ke timur, semakin menarik, langit pun semakin biru dan cantik. Tidak heran akun media sosial orang Indonesia sering berhiaskan foto pemandangan Indonesia timur dengan langit yang sempurna.

Namun, sejalan dengan fenomena wisata ini, beberapa destinasi seakan dilupakan. Padahal tempat-tempat yang seakan dilupakan ini memiliki keindahan dan daya tarik tersendiri.

Baca juga: Noken Raja Ampat dan Wamena Tak Sama, Apa Bedanya?

Kepulauan Misool

Salah satunya adalah Misool, sebuah kepulauan indah yang berada di dalam Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat. Pulau-pulau karang berbagai bentuk dan ukuran tersebar di kepulauan ini. Mereka berdiri kokoh menjulang di atas perairan hijau kebiruan.

Sebagian besar pulau tersebut memang tidak berpenghuni, karena konturnya yang tidak memungkinkan bagi masyarakat sekitar untuk menghuninya. Namun pada beberapa pulau terdapat rumah-rumah penginapan sederhana atau yang biasa disebut dengan homestay.

Raja Ampat terdiri dari empat gugusan pulau, yaitu Waigeo, Salawati, Batanta, dan Misool. Namun tidak semua gugusan pulau tadi sering dikunjungi oleh wisatawan. Misool jarang dikunjungi, karena pilihan perjalanan menuju ke sana sangat terbatas.

Dengan kapal feri, Misool dapat dituju melalui Sorong. Itupun hanya tersedia tiga kali perjalanan dalam seminggu. Berbeda dengan Raja Ampat bagian utara yang bisa dituju langsung setiap hari dengan pilihan jalur udara maupun jalur laut.

Waktu perjalanan yang terbatas bukan berarti kita tidak dapat mengunjungi Misool. Ada alternatif rute perjalanan lain yang bisa kita coba, sambil berburu foto. Melalui jalur laut Pulau Seram, Maluku Tengah, kita dapat menghemat waktu dibandingkan melalui Sorong.

Keunggulan melalui rute ini adalah kita dapat singgah di beberapa tempat yang tidak kalah menarik dengan destinasi utama kita. Pantai Ora siap menyambut ketika kita memilih rute alternatif ini.

Pelabuhan Amahai, Pulau Seram. (Reza Effendi)

Sebagai informasi, pantai Ora ini pun bisa dijangkau melalui jalur udara dengan tujuan Ambon. Dilanjutkan dengan jalur laut dari Pelabuhan Tulehu menuju Pelabuhan Amahai, Pulau Seram. Untuk menuju Pantai Ora, kita harus menggunakan long boat dari Desa Saleman yang berjarak 3 jam perjalanan dari Pelabuhan Amahai. Waktu yang diperlukan hanya 10 menit dari Desa Saleman.

Baca juga: Ini Pentingnya Mangrove Papua Barat untuk Menyelesaikan Dua Masalah Lingkungan