Amankah Mengkonsumsi Kentang yang Berwarna Kehijauan?

By , Jumat, 19 Januari 2018 | 13:00 WIB

Sabine Tanios adalah kandidat PhD di Tasmania yang sedang meneliti mengapa dan bagaimana kentang mengembangkan pewarnaan hijau.

Karyanya di Institut Pertanian Tasmania melihat berbagai faktor yang menyebabkan penghijauan yang tidak diinginkan pada kentang, dan cara menguranginya.

Dia mengatakan keengganan konsumen untuk mengkonsumsi kentang yang memiliki warna hijau memiliki solusi mudah.

"Kita semua pernah mendengar bahwa kentang hijau itu beracun," katanya.

"Namun, ini tidak benar. Ketika kentang terkena cahaya, mereka mengumpulkan glycoalkaloids, yang diketahui sebagai senyawa toksik jika dikonsumsi pada konsentrasi tinggi.

Tapi Sabine Tanios mengatakan bahwa hal ini biasanya tidak terjadi pada kentang hijau yang kadang-kadang ditawarkan untuk dijual.

"Kupas saja bagian hijau itu dan Anda bisa memakannya," katanya.

Penelitian Sabine Tanios melihat apa penyebab penghijauan kentang di lapangan, dan juga dampak penghijauan di toko ritel.

Penelitian ini juga melihat efek nitrogen, peran genetika dan dampak pemanenan pada penghijauan kentang.

Semua tentang cahaya

"Cahaya merupakan faktor utama yang mempengaruhi penghijauan," kata Ms Tanios.

"Menjaga kentang dalam kegelapan adalah faktor kunci untuk menghindari penghijauan, tapi di supermarket Anda tidak bisa menyimpan kentang di kotak hitam."

Penelitian telah mengungkapkan warna atau panjang gelombang cahaya merupakan faktor kunci.