Peneliti Menemukan Kembali Pohon Ek yang Dianggap Telah Punah

By Utomo Priyambodo, Minggu, 10 Juli 2022 | 11:00 WIB
Para peneliti sangat senang menemukan satu-satunya pohon ek Quercus tardifolia. (United States Botanic Garden)

"Ini penting, penelitian kolaboratif yang diperlukan untuk konservasi Q. tardifolia," ucap Carolyn Whiting, ahli botani di Taman Nasional Big Bend.

"Pegunungan Chisos mendukung keanekaragaman spesies pohon ek yang tinggi, sebagian karena berbagai habitat yang tersedia di 'pulau langit' ini. Masih banyak yang harus dipelajari tentang pohon-pohon ek di Chisos."

"Kebun Raya Amerika Serikat sangat senang dengan keberhasilan kemitraan ini dan perjalanan pengumpulan yang menemukan kembali pohon ek yang langka," kata Susan Pell, penjabat direktur eksekutif di Kebun Raya Amerika Serikat, yang mendanai dan berkolaborasi pada proyek tersebut.

"Penemuan ini hanyalah awal dari pekerjaan konservasi yang kami lakukan dalam kemitraan dengan The Morton Arboretum untuk lebih memahami dan melestarikan pohon yang terancam."