Kapal Nemi: Teknologi Berpadu dengan Kegilaan Kaisar Romawi Caligula

By Sysilia Tanhati, Jumat, 5 Agustus 2022 | 12:00 WIB
(Rare Historical Photo)

Keduanya secara permanen berlabuh di tengah danau. Caligula dan rombongannya menggunakan kapal pertama untuk melakukan perjalanan dari pantai ke kapal kedua dan kembali. Kedua kapal berfungsi sebagai yacht pribadi sang kaisar.

Karena kegemarannya akan kemewahan, kapalnya pun dihiasi dengan emas dan permata, mosaik, dan patung. Tanaman merambat dan pohon buah-buahan tumbuh di atas kapal. Bayangkan sebuah istana kekaisaran yang mengapung di tengah danau, seperti itulah kapal milik Caligula.

Kapal Nemi ini dilengkapi dengan perabotan mewah, kamar mandi, dan bahkan air panas. Sistem perpipaan terdiri dari pipa timah, keran, dan katup.

Kapal Nemi adalah tempat pesta pora Caligula yang melibatkan istri senator dan bahkan saudara perempuannya sendiri.

Kapal yang tidak digunakan untuk berlayar

Tidak memiliki alat penggerak seperti layar, kapal Nemi dimaksudkan untuk berlabuh saja. Dayung besar dan dayung panjang yang ada hanya digunakan untuk mengarahkan kapal.

Terlepas dari biaya yang sangat besar untuk pembangunannya, istana terapung ini hanya bertahan untuk waktu yang singkat. “Kemungkinan besar satu atau dua tahun, sebelum empat tahun pemerintahan Caligula berakhir,” tambah Damiani. Dia dibunuh oleh aliansi Garda Praetoria dan pada tahun 41 Masehi.

Tak lama setelah kematiannya, semua hal yang berhubungan dengan Caligula dimusnahkan. Kapal-kapal mewahnya pun ditenggelamkan.

Kapal Nemi berteknologi maju

Sampai ditemukannya kapal Nemi, para sejarawan mengeklaim bahwa bangsa Romawi tidak dapat membangun kapal sebesar itu.

Bagaikan istana, kapal Caligula dihiasi dengan emas, pertama, mosaik dan patung indah. (Wikipedia)

Penemuan kapal Nemi mengungkapkan kemajuan teknologi yang diyakini ditemukan berabad-abad kemudian. Juga membantah klaim sejarawan yang menganggap bahwa bangsa Romawi tidak dapat membuat kapal sebesar itu.