Mengapa Dinosaurus Karnivora Memiliki Mata Elips dan Lebih Kecil?

By Ricky Jenihansen, Rabu, 17 Agustus 2022 | 15:00 WIB
Rekonstruksi tengkorak dan kehidupan Tyrannosaurus rex dengan rongga mata asli (kiri) dan melingkar (kanan). (Stephan Lautenschlager, University of Birmingham)

Pengamatan ini menunjukkan bahwa spesies karnivora yang lebih besar mengembangkan rongga mata berbentuk lubang kunci dari waktu ke waktu. Mereka mengembangkan bentuk ini sebagai spesies dewasa, bukan remaja.

Untuk mempelajari dampak bentuk rongga mata pada struktur dan fungsi tengkorak, Lautenschlager membandingkan kekuatan yang dialami model teoretis tengkorak reptil dengan lima bentuk rongga mata yang berbeda selama simulasi menggigit.

Dia juga membandingkan ukuran bola mata maksimum yang dapat ditampung oleh tengkorak model Tyrannosaurus rex dengan rongga mata berbentuk lingkaran atau lubang kunci.

Rongga mata berbentuk lubang kunci mengalami deformasi lebih sedikit selama menggigit dibandingkan dengan rongga mata melingkar. Bentuk itu membantu mengurangi tekanan yang dialami tengkorak dengan mendistribusikan kekuatan di sepanjang bagian tengkorak yang lebih kuat di belakang rongga mata.

   

Baca Juga: Lebih Tua dari Dinosaurus, Hiu Selamat dari Empat Kepunahan Massal

Baca Juga: Dinosaurus Berzirah dari Periode Kapur Ditemukan di Argentina

Baca Juga: Dinosaurus Spinosaurid Mampu Mengganti Tiga Generasi Gigi dengan Cepat

Baca Juga: Analisis Baru Mengubah Gagasan Bahwa Dinosaurus Menyukai Iklim Hangat

     

Namun, model Tyrannosaurus rex dengan rongga mata melingkar dapat menampung bola mata dengan volume tujuh kali lebih besar daripada model dengan rongga berbentuk lubang kunci.

"Evolusi rongga mata yang lebih sempit mungkin telah mengurangi ruang yang tersedia untuk bola mata di dalam tengkorak theropoda sambil meningkatkan ruang yang tersedia untuk otot rahang dan meningkatkan kekokohan tengkorak mereka," kata Lautenschlager.

"Ini mungkin membantu mereka menggigit lebih kuat dengan mengorbankan mata yang lebih besar, yang menurut penelitian sebelumnya dapat meningkatkan persepsi visual."

Penelitian ini dijelaskan dalam sebuah makalah di jurnal Communications Biology. Jurnal akses terbuka itu bisa didapatkan dengan judul "Functional and ecomorphological evolution of orbit shape in mesozoic archosaurs is driven by body size and diet."